Artikel ini adalah versi langsung dari newsletter Inside Politics. Pelanggan bisa mendaftar disini untuk menerima newsletter setiap hari kerja. Kalau belum berlangganan, kamu tetap bisa dapatkan newsletter gratis 30 hari.
Selamat pagi. Awalnya aku mau nulis tentang pidato besar Rachel Reeves hari ini. Tapi karena udah lama ga nulis tentang oposisi, dan Mel Stride, kanselir bayangan, akan kasih pidato yang udah aku bilang partai Tory harus kasih sejak lama, jadi rasanya ga enak kalo ga bahas itu. Nanti aku lanjutin soal pidato Reeves di catatan selanjutnya.
Inside Politics hari ini diedit sama Harvey Nriapia. Ikuti Stephen di Bluesky dan X. Baca edisi sebelumnya disini. Kirim gosip, pendapat, atau masukan ke [email protected].
Minta maaf itu susah banget
Tugas kanselir bayangan ada tiga: perbaiki reputasi partai soal ekonomi, lindungi dari serangan rencana pengeluaran, dan serang pemerintahan sekarang. Aku sengaja urutin begitu. Kalau reputasi ga diperbaiki, pemerintah bakal gampang nyebutin kegagalanmu yang bikin kamu dipecat dulu.
Masa jabatan Stride sebagai kanselir bayangan mostly gagal. Menteri bayangan bisa ngomong apa aja tanpa persetujuan, jadi sering keluarkan pernyataan yang artinya janji pengeluaran tanpa dana atau pemotongan. Ini sebagian salahnya kantor Kemi Badenoch, yang nerapin pendekatan santai.
Sebenernya rekam jejak pemerintah Labour itu target empuk. Utang naik, imbalan obligasi naik, kanselir janji pengeluaran tanpa dana buat tunjangan bahan bakar musim dingin tapi bilang pajak ga naik. Ini tantangan politik yang gampang!
Tapi alasan utama Stride ga efektif karena dia hampir ga lakukan apa-apa buat perbaiki reputasi konservatif soal ekonomi sampe sekarang.
Hari ini dia bakal minta maaf soal budget “mini” Liz Truss dalam pidato. Logika politiknya kuat: eksperimen Truss langsung hancurin reputasi partai konservatif soal ekonomi dan bantu Labour menang besar.
Minta maaf soal kekacauan itu dan jelasin kalau Tory ga akan ulangi eksperimen berbahaya kaya gitu adalah syarat buat pulihin reputasi partai, sama kayak Keir Starmer terima bendera dan keluarin Jeremy Corbyn buat tunjukin Labour udah berubah.
Semua partai oposisi yang sukses nemu cara buat buang dan minta maaf atas apa aja yang bikin mereka dijauhin pemilih: David Cameron terima liberalisme sosial; Tony Blair terima liberalisme ekonomi. Stride bener banget minta maaf soal bencana Truss.
Masalahnya, dia ngerti, tapi Badenoch enggak. Liz Truss udah bukan anggota parlemen lagi, dan secara strategis, pimpinan konservatif harusnya udah tunjukin usaha buat keluarin dia dari partai. Minggu ini, Truss muncul di peluncuran whiskey baru milik petinju yang pernah dipenjara karena mukulin pensiunan. Ngomongin buat singkirin dia itu kesempatan gampang dan gratis.
Tapi Badenoch ga akan lakukan itu dan kayaknya ga sadar kalo salah satu tugas oposisi itu kasih tau pemilih kalo partai udah berubah. Kegagalannya sebagai pemimpin bikin pidato Stride cuma jadi pernyataan ga berarti dari pimpinan Tory yang udah melemah, bukan tanda kalo konservatif akhirnya sadar. Tapi kalo partai ini mau ada masa depan, mereka harus ikuti apa yang Stride bilang hari ini.
Coba ini
Semalem aku makan enak banget di Camille, bistro Prancis keren di Borough Market. Makanannya enak, anggurnya juara. Tapi yang bikin Camille beda itu pelayanan dan pengalamannya. Kapanpun aku kesana, baik makan malam sama temen atau makan siang sama klien, aku selalu berharap bisa lebih sering kesana. Ga usah percaya omonganku aja: baca ulasan Tim Hayward disini.
Berita utama hari ini
Newsletter rekomendasi buat kamu:
The Week Ahead — Mulai setiap minggu dengan preview agenda. Daftar disini.
Newswrap — Ringkasan bisnis dan ekonomi kami. Daftar disini.