Ini adalah intisari dari Morning Brief hari ini, yang bisa kamu daftar untuk terima di inbox setiap pagi bersama:
Pelatih gym saya memberikan motivasi keras minggu ini.
Kami sedang menjalani program bernama “12 Hari Penderitaan” — sejujurnya latihan paling berat yang pernah saya lakukan. Saya hampir tidak bisa berdiri untuk acara live saya *Opening Bid* setiap hari.
Rabu lalu, saya hampir pingsan di mesin dayung. Pelatih saya bilang, saat saya masih di lantai, “Tidak ada yang akan datang menyelamatkan kamu. Bangun dan berusaha.”
Motivasi itu sangat saya hargai.
Dan saya ingin berikan kamu semangat yang sama saat kita bersiap masuk tahun 2026: Tidak ada yang akan datang selamatkan portofolio kamu dari kecerobohan pada saham AI.
Bagaimana dengan Oracle (ORCL) yang kamu beli September lalu? Masih pegang CoreWeave (CRWV) yang dulu ramai? Saya rasa keduanya tidak terlalu bagus sekarang. Kenapa? Karena kamu tidak pelajari perusahaan ini — dan cuma beli karena mereka terkait AI dan ada di berita.
Lebih baik lagi!!
Kenyataannya, kamu harus berpikir melampaui saham AI yang jelas-jelas di 2026 untuk dapat keuntungan. Melampaui “Magnificent 7” yang harganya sudah mahal. Melampaui perusahaan seperti Oracle, yang CEO miliardernya, Larry Ellison, juga sedang bantu anaknya beli Warner Bros. (WBD) yang sedang susah. Kamu harus pikirkan dengan dalam, di mana lagi perdagangan AI akan muncul dan ciptakan nilai.
Gambarkan ini di papan tulis jika perlu!
AI berdampak besar di dalam perusahaan. Karena itu, AI akan mendorong banyak kejutan laba positif di banyak dari 493 perusahaan lain di S&P 500 (^GSPC).
Ini dua contoh analisis yang perlu kamu lakukan untuk investasi AI.
Minat untuk memiliki saham AI kini meluas ke nama-nama yang kurang terkenal, termasuk perusahaan yang gunakan teknologi ini dengan agresif di sektor industri. Salah satunya adalah raja logistik C.H. Robinson (CHRW), dipimpin oleh salah satu CEO terbaik yang mungkin belum pernah kamu dengar: David Bozeman.
Bozeman memimpin perusahaan logistik berusia 120 tahun ini selama lebih dua tahun, setelah sebelumnya bekerja di operasi transportasi untuk Amazon (AMZN), Harley-Davidson (HOG), dan Caterpillar (CAT).
Sejak Bozeman datang, C.H. Robinson fokus pada AI untuk tingkatkan keuntungan operasi. Harga sahamnya naik 55% di 2025. Sebagai perbandingan, saham Meta (META) cuma naik 11% tahun ini! Padahal Bozeman bilang ke saya dalam episode baru podcast *Opening Bid Unfiltered* saya bahwa ekonomi tidak tumbuh cepat dan resesi pengiriman barang masih berlanjut.
Baca selengkapnya: Cara lindungi portofolio kamu dari gelembung AI
Contoh lain adalah perusahaan tambang kripto yang beralih ke infrastruktur AI, Hut 8 (HUT).
Saat CEO Hut 8 Asher Genoot datang ke acara tahunan Yahoo Finance *Invest* sekitar sebulan lalu, naluri saya sebagai mantan analis merasa dia sedang siapkan sesuatu yang besar.
Cukup dengan pelajari prospektus perusahaan, transkrip rapat laba terbaru, dan beberapa telepon ke sumber. Kamu bisa lihat pipa bisnis yang dibangun untuk perusahaan ini agar dapat kesepakatan besar terkait AI.
Minggu ini, Hut 8 umumkan kesepakatan besar pertamanya.
Perusahaan ini tandatangani kontrak 15 tahun senilai sekitar $7 miliar untuk menyediakan daya komputasi kinerja tinggi via pusat data 245MW. Ini didukung oleh Google (GOOGL, GOOG). Kesepakatan ini bisa bernilai hampir $18 miliar dalam jangka panjang.
Saham Hut 8 melonjak karena berita ini.
Genoot bilang ke saya di Opening Bid bahwa dia punya lebih banyak kesepakatan lagi. Dengan kesepakatan infrastruktur AI yang sedang tertekan (lihat Oracle dan Blue Owl Capital), menarik melihat yang satu ini sukses.
“Saya rasa kita akan lihat pembagian yang cukup besar di 2026 dalam perdagangan AI,” kata pendiri Sevens Report Research Tom Essaye di Opening Bid.
Essaye benar.
Saya juga: Tidak ada yang akan selamatkan portofolio kamu di 2026 dari kecerobohan investasi AI.
Brian Sozzi adalah Editor Eksekutif Yahoo Finance dan anggota tim kepemimpinan editorial Yahoo Finance. Ikuti Sozzi di X @BrianSozzi, Instagram, dan LinkedIn. Ada tips untuk cerita? Email [email protected].