(Roytrs) – Seorang pemegang saham UnitedHealth mengusulkan pada hari Jumat bahwa grup layanan kesehatan tersebut harus punya kebijakan untuk membutuhkan seorang ketua dewan yang independen. Peran ini sekarang dipegang oleh CEO Stephen Hemsley.
The Accountability Board, yaitu sebuah grup advokasi nirlaba dan juga pemegang saham UnitedHealth, mengatakan struktur yang sekarang akan mengurangi “checks and balances” dewan dengan menggabungkan kekuasaan.
Hemsley mengambil alih jabatan CEO setelah pendahulunya, Andrew Witty, tiba-tiba mengundurkan diri pada bulan Mei. Hemsley sudah menjabat sebagai ketua dewan sejak tahun 2017.
“Sekarang, satu orang memegang kedua peran tersebut — yang sangat jauh dari pengawasan independen yang sangat dibutuhkan oleh pemegang saham,” kata proposal itu.
Matt Prescott, presiden dari The Accountability Board, menolak untuk memberitahukan berapa besar sahamnya di UnitedHealth. Tapi dia bilang mereka punya setidaknya $25,000 di perusahaan itu selama setahun terakhir.
Ini terjadi saat perusahaan asuransi kesehatan terbesar di AS ini sedang berusaha mendapatkan kembali kepercayaan dari para pemegang saham.
Dulu dipuji sebagai perusahaan dengan pendapatan yang bisa diandalkan, UnitedHealth sekarang tidak mencapai target pendapatan dari Wall Street selama dua kuartal berturut-turut tahun ini. Mereka juga terpaksa menarik kembali proyeksi untuk tahun 2025 pada bulan Mei karena biaya medis yang naik pesat dan kekurangan dalam programnya yang didukung pemerintah.
Dalam dua tahun terakhir, UnitedHealth juga menghadapi serangan siber di unit teknologinya yang sangat penting untuk sistem layanan kesehatan AS, pembunuhan kepala unit asuransinya pada bulan Desember, dan penyelidikan federal tentang program kesehatan yang didukung pemerintah.