Perusahaan truk H5 Transport yang berbasis di North Dakota baru saja mengajukan perlindungan kebangkrutan berdasarkan Bab 11.
Menurut dokumen pengadilan, perusahaan ini masih beroperasi sementara. Data dari pemerintah AS menunjukkan H5 adalah perusahaan yang relatif kecil, cuma punya 10 truk dan tiga supir. Kantor pusatnya ada di Oakes, North Dakota.
Pengacara perusahaan bilang H5 adalah perusahaan truk kecil yang bergantung pada supir kontraktor. Perusahaan ini minta izin pengadilan untuk terus kerja sama dengan perusahaan pembiayaan, Advance Business Capital, untuk mengubah piutang jadi uang tunai.
Surat itu menjelaskan kalau uang untuk bayar supir, beli bensin, dan bayar pajak tidak datang dengan sendiri. Butuh sistem untuk mengelola piutang.
Dokumen kebangkrutan menunjukkan H5 punya hutang antara $1 juta sampai $10 juta, dengan aset hanya $100 ribuan. Ada sekitar 24 kreditor, termasuk pemerintah AS dan perusahaan teknologi.
H5 didirikan tahun 2018 oleh seorang veteran militer. Selain di North Dakota, mereka juga punya kantor di Florida. Perusahaan ini punya kontrak dengan beberapa perusahaan besar dan mengoperasikan rute khusus.
Tingkat truk H5 yang dilarang beroperasi sedikit lebih tinggi dari rata-rata nasional, tapi angkanya kecil. Tingkat larangan operasi untuk supirnya hampir sama dengan rata-rata nasional.