Perusahaan investasi Columbia Threadneedle Investments baru aja keluarin laporan investor untuk kuartal kedua tahun 2025 tentang strategi pertumbuhan teknologi global mereka. Laporannya bisa di-download di sini. Pasar sempet tidak stabil di awal kuartal karena ada ketidakpastian soal tarif global dari pemerintahan baru Amerika. Tapi, pasar pulih lagi setelah ada kebijakan perdagangan yang lebih santai. Hasil investasinya bagus, dapat 25,11% sebelum biaya dan 24,85% setelah biaya. Ini lebih tinggi dari indeks teknologi S&P Global 1200 yang cuma 23,66%. Kamu juga bisa liat lima saham teratas di portofolio mereka untuk tahun 2025.
Di laporannya, mereka juga bahas soal saham Robinhood Markets, Inc. (HOOD). Robinhood itu platform untuk investasi saham, ETF, kripto, dan lain-lain. Dalam satu bulan, sahamnya naik 14,79%, dan dalam setahun terakhir naik banyak banget, sampai 448,48%. Tanggal 22 September 2025, harga sahamnya tutup di $124.89 per lembar.
Columbia Threadneedle bilang kalau saham Robinhood naik lebih dari 100% di kuartal itu. Mereka puji inovasi perusahaan dan produk barunya. Robinhood juga dapat untung dari regulasi kripto yang lebih positif dan pengembangan produk trading saham dan opsi, jadi mirip ‘one-stop shop‘ untuk layanan keuangan.
Robinhood (HOOD) tidak masuk daftar 30 Saham Paling Populer di kalangan Dana Lindung Nilai. Tapi, 85 dana lindung nilai pegang saham ini di kuartal kedua, naik dari kuartal sebelumnya yang cuma 76. Pendapatannya di Q2 2025 mencapai $989 juta, tumbuh 45% dari tahun lalu. Walaupun Robinhood punya potensi, kami percaya ada saham AI lain yang mungkin lebih menguntungkan dengan risiko lebih rendah. Kalau cari saham AI yang sangat murah dan bisa dapat untung dari tarif Trump dan tren onshoring, bisa baca laporan gratis kami tentang saham AI terbaik untuk jangka pendek.