GSK plc (NYSE: GSK) termasuk dalam 15 Saham Dividen Global untuk Mendorversifikasi Portofoliomu.
HSBC Prediksi Sektor Farmasi Akan Lebih Baik di 2026, Naikkan Target GSK
Pada 10 Desember, analis HSBC Rajesh Kumar menaikkan target harga untuk GSK plc (NYSE: GSK) jadi 1.500 GBp dari 1.200 GBp, tapi peringkat ‘Reduce’ dipertahankan. Ini bagian dari pandangan HSBC untuk sektor farmasi di tahun 2026. Mereka bilang grup ini siap untuk tampil lebih baik tahun depan, “bahkan lebih lagi jika kepanikan AI terjadi.”
HSBC juga mengatakan nama-nama pilihan mereka ada di ide “keranjang pertumbuhan,” tapi mereka catat bahwa “malaikat jatuh dan saham nilai juga bisa berhasil.”
Beberapa hari kemudian, pada 16 Desember, GSK plc (NYSE: GSK) berbagi kabar terbaru dari sisi regulasi. Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) menyetujui pengobatan tambahan GSK untuk asma parah, memberi pasien terapi yang frekuensi dosisnya lebih jarang. Tapi, di waktu yang sama, badan tersebut menolak menyetujui obat itu untuk kondisi lain.
Keputusan ini datang saat GSK bersiap untuk pergantian kepemimpinan. Kepala komersial Luke Miels akan masuk ke peran CEO awal tahun depan, di saat perusahaan sedang menghadapi tarif AS dan berusaha mengisi kembali pipeline obatnya karena paten-paten kunci mendekati berakhir.
FDA menyetujui Exdensur sebagai pengobatan pemeliharaan tambahan untuk pasien usia 12 tahun keatas dengan asma eosinofilik parah. Persetujuan ini menjadikannya obat biologis pertama yang tersedia dengan jadwal dosis dua kali setahun. GSK menyatakan FDA tidak menyetujui obat tersebut untuk pengobatan rinosinusitis kronis dengan polip hidung, suatu kondisi sinus inflamasi jangka panjang.
Di Inggris, regulator sudah menyetujui obat ini, dengan merek Exdensur, untuk digunakan sebagai pengobatan tambahan asma pada pasien usia 12 tahun keatas. Otoritas Inggris juga menyetujuinya untuk rinosinusitis kronis dengan polip hidung pada orang dewasa, indikasi yang lebih luas dari yang diberikan FDA.
GSK plc (NYSE: GSK) beroperasi sebagai perusahaan biofarmasi global yang fokus mengembangkan obat-obatan dan vaksin, dengan kekuatan inti di penyakit pernapasan, imunologi, dan penyakit menular.
Walau kami mengakui potensi GSK sebagai investasi, kami percaya saham-saham AI tertentu menawarkan potensi kenaikan lebih besar dan punya risiko penurunan yang lebih kecil. Jika Anda mencari saham AI yang sangat *terundervalue* yang juga bisa dapat manfaat besar dari tarif era Trump dan tren onshoring, lihat laporan gratis kami tentang saham AI jangka pendek terbaik.
BACA SELANJUTNYA: 13 Saham Dividen Bulanan dengan Bayaran Tertinggi untuk Dibeli dan 15 Saham Dividen Dengan Rasio Pembayaran Rendah dan Potensi Kenaikan Kuat
Keterangan: Tidak ada.