Gula di pasar dunia naik pada hari Senin. Harga gula New York (SBV25) naik 0,15 poin. Harga gula putih London (SWZ25) juga naik 1,30 poin. Kenaikan ini terjadi karena dollar AS melemah.
Harga gula sempat mencapai level terendah dalam beberapa tahun minggu lalu. Ini karena ada banyak persediaan gula di dunia. Perusahaan StoneX memperkirakan akan ada kelebihan gula sebesar 2,8 juta ton pada tahun 2025/26.
Investasi dalam Emas
Dipersembahkan oleh Money.com – Yahoo mungkin dapat komisi dari tautan diatas.
Produksi gula di Brazil naik 18% pada akhir Agustus. Ini bisa buat harga gula turun. Tapi, total produksi gula Brazil sampai Agustus malah turun 1,9%.
Faktor lain yang buat harga turun adalah India. India mungkin akan ekspor lebih banyak gula, yaitu 4 juta ton. India adalah produsen gula terbesar kedua didunia.
Namun, Organisasi Gula Internasional (ISO) memperkirakan akan ada kekurangan gula di dunia untuk tahun 2025/26. Ini adalah tahun keenam berturut-turut terjadi kekurangan. Tapi, kekurangannya lebih kecil dari tahun sebelumnya.
Beberapa lembaga lain memperkirakan sebaliknya. Mereka bilang akan ada kelebihan gula yang besar, bahkan yang terbesar dalam 8 tahun. USDA juga memproyeksikan produksi gula dunia akan mencapai rekor baru.
Cerita Berlanjut
Ekspor gula dari India diperkirakan akan meningkat karena hujan muson yang baik. Hujan di India 8% lebih tinggi dari normal.
Produksi gula India tahun depan diprediksi naik 19%. Tahun ini, produksi mereka turun 17,5% ke level terendah dalam 5 tahun.
Produksi gula di Thailand juga naik 14%. Thailand adalah produsen gula terbesar ketiga dan eksportir terbesar kedua di dunia.
Di Brazil, lembaga pertanian Conab justru memotong perkiraan produksi gula mereka untuk tahun depan karena cuaca yang buruk.
USDA memprediksi produksi gula dunia akan naik 4,7% dan konsumsinya naik 1,4%. Mereka juga perkirakan produksi gula Brazil, India, dan Thailand akan meningkat.
Pada tanggal publikasi, penulis tidak memiliki posisi di sekuritas manapun yang disebut dalam artikel ini. Semua informasi hanya untuk tujuan informasional. Artikel ini pertama kali terbit di Barchart.com.