Harga gas alam untuk bulan Oktober naik tajam pada hari Senin karena prediksi cuaca di AS yang lebih panas diperkirakan akan menaikkan permintaan gas dari pembangkit listrik untuk AC.
Prediksi cuaca dari Vaisala menunjukkan suhu akan lebih hangat di daerah Barat sampai Midwest AS pada tanggal 20-24 September. Suhu di atas normal juga diperkirakan terjadi di sebagian besar AS pada tanggal 25-29 September.
Produksi gas AS yang tinggi baru-baru ini menjadi faktor yang menurunkan harga. Lembaga EIA meningkatkan prakiraan produksi gas AS untuk tahun 2025 menjadi 106,63 bcf/hari. Jumlah rig gas aktif di AS bahkan hampir mencapai rekor tertinggi dalam 2 tahun.
Menurut data BNEF, produksi gas kering AS pada Senin adalah 108,7 bcf/hari. Sementara permintaan gas di 48 negara bagian bagian bawah AS adalah 71,8 bcf/hari.
Sebagai faktor pendukung, Institut Edison Electric melaporkan bahwa output listrik AS untuk minggu yang berakhir 6 September naik 1,03% secara tahunan.
Laporan EIA mingguan di hari Kamis lalu dianggap bearish untuk harga gas karena persediaan gas naik 71 bcf, lebih tinggi dari perkiraan pasar. Persediaan gas per 5 September adalah -1,3% dibanding tahun lalu, tetapi masih +6,0% di atas rata-rata musiman 5 tahun, yang menandakan pasokan yang cukup.
Perusahaan Baker Hughes melaporkan bahwa jumlah rig pengeboran gas aktif AS pada minggu yang berakhir 12 September tetap tidak berubah di 118 rig. Jumlah ini sedikit di bawah rekor tertinggi 2 tahun di 124 rig pada 1 Agustus. Dalam setahun terakhir, jumlah rig gas telah naik dari titik terendah 94 rig yang dilaporkan pada September 2024.
Pada tanggal publikasi, penulis tidak memegang posisi dalam sekuritas mana pun yang disebut dalam artikel ini. Semua informasi dan data dalam artikel ini hanya untuk tujuan informasional. Artikel ini pertama kali diterbitkan di Barchart.com.