Harga Bitcoin Naik 2,5%, Tembus Kembali US$111.000

Harga Bitcoin (BTC-USD) naik lebih dari 2% di hari Senin, mencapai level $110,000 lagi. Ini membuat saham-saham crypto ikut naik dan memberikan harapan bahwa masalah di pasar bulan ini cuma sementara, bukan perubahan besar dalam siklusnya.

Seorang analis pasar, Linh Tran dari XS.com, bilang kalau Bitcoin sedang dalam fase akumulasi lagi setelah koreksi jangka pendek. Sentimen pasar mulai stabil dan permintaan dari institusi tetap kuat.

Saham perusahaan Strategy (MSTR) juga naik lebih dari 4%. Perusahaan ini baru saja membeli 168 bitcoin dengan harga rata-rata $112,051 antara tanggal 13 dan 19 Oktober. Laporan SEC mereka menunjukkan mereka sekarang pegang total 640,418 bitcoin, yang dibeli dengan harga total $47.4 miliar.

Platform trading Robinhood (HOOD) dan Coinbase (COIN) ikut melonjak, masing-masing hampir 5% dan 3.5%. Penerbit stablecoin Circle (CRCL) juga dapat kenaikan 3.5% seiring dengan momentum di aset digital.

Perusahaan penambangan crypto, yang juga fokus ke jaringan AI dan komputasi kinerja tinggi (HPC), juga naik tajam di hari Senin. Bitcoin miner MARA Holdings (MARA), yang sudah berkembang ke pusat data HPC dan AI, naik 11%. Saingannya, Bit Digital (BTBT), naik 20%, dan Cipher Mining (CIFR) naik 10%.

Berita positif lainnya datang dari Jepang. Regulator keuangan utama disana sedang pertimbangkan perubahan kebijakan yang akan mengizinkan bank-bank Jepang untuk memegang bitcoin dan cryptocurrency lain. Ini adalah tanda penerimaan yang semakin besar dari institusi.

Selain bitcoin, aset digital lain juga naik di hari Senin. Ether (ETH) berhasil kembali ke level $4,000 setelah sempat turun ke $3,700 minggu lalu.

Kepala aset digital BlackRock, Robert Mitchnick, menjelaskan dalam sebuah wawancara bahwa penurunan harga bitcoin dan aset digital lainnya baru-baru ini disebabkan oleh perdagangan spekulatif dengan leverage tinggi, terutama di bursa berjangka luar negeri.

MEMBACA  Sejumlah Permainan Mario untuk Nintendo Switch Baru Saja Turun Harga di Amazon untuk Hari MAR10

Dia mencatat bahwa kontrak berjangka di bursa-bursa ini mewakili kurang dari 2% dari total kepemilikan bitcoin, tapi justru menyumbang mayoritas volume perdagangan harian.

“Seiring waktu, jenis investasi canggih jangka panjang yang beli dan tahan akan mendominasi, menggantikan kebisingan jangka pendek itu,” kata Mitchnick kepada Yahoo Finance.