Gubernur Illinois, J.B. Pritzker, mengatakan dia khawatir dengan cara President Donald Trump mungkin menanggapi kontroversi yang berkembang tentang dokumen yang menghubungkannya dengan Jeffrey Epstein.
“Saya sangat takut, tentu saja, dengan rilisnya informasi itu, yang saya pikir akan sangat merusak untuk Trump, dia akan lakukan segala cara untuk mengalihkan perhatian,” kata Pritzker kepada The Associated Press dalam sebuah wawancara luas pada hari Rabu. “Apa artinya? Maksud saya, dia mungkin bisa saja membawa kita ke perang dengan Venezuela hanya untuk membuat gangguan di berita dan menghilangkannya dari headline berita.”
Pritzker, yang banyak dilihat sebagai salah satu calon potensial teratas Partai Demokrat untuk pemilihan presiden 2028, juga mengkritik anggota partainya sendiri. Dia mengatakan keputusan oleh tujuh senator Demokrat dan satu independen untuk memihak Partai Republik dalam vote Senat untuk mengakhiri shutdown pemerintah adalah “kesalahan besar” yang justru menguntungkan Trump.
“Saya sudah di tim yang melawan dari awal,” kata Pritzker. “Dan saya tidak suka ketika ada Demokrat yang menyerah dan melakukan basically apa yang diinginkan pemerintahan Trump.”
Pritzker tidak bergabung dengan seruan untuk meminta Pemimpin Demokrat di Senat, Chuck Schumer, untuk mundur. “Saya tidak yakin ini adalah satu hal yang seharusnya difokuskan orang untuk memutuskan itu,” kata gubernur tersebut.
Dia justru lebih kritis pada kelompok senator Demokrat yang vote untuk kesepakatan itu, yang termasuk Sen. Dick Durbin, senator senior dari negaranya sendiri.
“Kita sedang menang,” kata Pritzker, sambil menunjuk kemenangan besar Demokrat di pemilu di seluruh negeri pekan lalu. “Saya tidak mengerti mengapa orang menyerah ketika kita di ambang untuk mendapatkan perubahan yang nyata.”
Sejak terpilihnya kembali Trump, Pritzker — seorang pewaris kekayaan hotel Hyatt — telah menjadi salah satu kritikus Demokrat yang paling sengit terhadap presiden. Pada hari Rabu, dia menggambarkan Trump sebagai “seorang narsis” dan mengatakan dia percaya presiden “menderita dementia.”
Komentar Pritzker tentang penggunaan politik pengalihan perhatian oleh Trump muncul ketika dokumen yang baru dirilis membangun kembali pengawasan terhadap hubungan Trump dengan Epstein. Dalam sebuah email tahun 2019 kepada seorang jurnalis, Epstein menulis bahwa Trump “tahu tentang para gadis,” tetapi apa yang dia tahu — dan apakah itu terkait dengan kejahatan pelanggar seks tersebut — tidak jelas. Gedung Putih menuduh Demokrat sengaja membocorkan email-email itu untuk memfitnah presiden.
Tetapi, sedikit gubernur yang telah menyaksikan penggunaan kekuatan oleh Trump secara langsung seperti Pritzker, yang telah melihat agen federal turun ke Chicago dan pinggiran kotanya dalam bulan-bulan terakhir sebagai bagian dari “Operasi Midway Blitz.” Lebih dari 3,300 orang yang dicurigai melanggar imigrasi telah ditangkap sejak September, dengan beberapa penggerebekan melibatkan helikopter, gas air mata, dan operasi malam hari.
“Ini adalah bagian dari militerisasi kota-kota Amerika kita yang dilakukan Donald Trump,” kata Pritzker. “Dan itu berbahaya. Itu tidak seharusnya terjadi, tetapi dia punya tujuan di baliknya. Dan itu untuk mempengaruhi pemilu kita pada tahun 2026.”
Pritzker mengatakan penindasan imigrasi besar-besaran yang terlihat di Chicago akan segera diperluas ke negara bagian lain, mengatakan bahwa dia baru-baru ini berbicara dengan Gubernur North Carolina Josh Stein setelah laporan bahwa pemerintahan mungkin mengirim pasukan federal ke Charlotte.
“Saya berharap bahwa perlawanan balik akhirnya akan membuat mereka mengurangi usaha mereka,” kata Pritzker.