Pemilik mobil Tesla bakal bisa gabungkan mobil mereka ke jaringan robotaxi perusahaan tahun depan, kata Elon Musk saat rapat pendapatan kuartal Rabu kemarin. Ini bisa bikin ratusan ribu pelanggan dapet duit dengan nyewain mobil mereka jadi taksi otomatis.
“Aku yakin tahun depan,” kata Musk, CEO Tesla. “Gak tau kapan tepatnya, tapi tahun depan pasti.”
Ini bakal jadi perluasan besar buat jaringan robotaxi Tesla, yang baru diluncurin bulan lalu di Austin cuma dengan beberapa mobil self-driving milik perusahaan. Tesla berusaha nyusul Waymo, pemimpin industri yang udah operasikan robotaxi di banyak kota AS.
Musk bilang tim Tesla belum “pikirin detail” soal nambahin mobil yang bukan milik mereka ke layanan robotaxi. Mereka masih fokus ke keamanan di Austin, di mana operasi dimulai Juni lalu dengan supir cadangan di kursi penumpang. “Kita harus pastikan ini berjalan lancar saat kendali mobil sepenuhnya di tangan kita,” ujarnya.
Tesla laporkan pendapatannya turun 12% jadi $22.5 miliar di kuartal ini, kinerja terburuk dalam 10 tahun. Penurunan ini karena pengiriman mobil menurun, harga jatuh (dipengaruhi juga oleh keterlibatan Musk di politik), dan pendapatan dari kredit lingkungan yang berkurang.
Musk udah beberapa bulan ini ngomongin rencana gabungin mobil Tesla milik pelanggan ke jaringan robotaxi. Ide nya, orang bisa sewain mobil mereka sendiri dan bahkan kelola armada sendiri. Tapi masih belum jelas soal regulasi dan tanggung jawab hukum. Saat ini, Tesla masih pakai supir cadangan di mobil robotaxi mereka yang baru mulai operasi di Austin.
Layanan robotaxi Tesla sekarang cuma buat undangan, termasuk influencer media sosial yang sering posting tentang Tesla. Tapi Musk punya rencana besar buat ekspansi, termasuk minta izin operasi di Bay Area, Nevada, Arizona, dan Florida.
“Begitu dapet izin dan buktiin keamanannya, kita bakal luncurkan layanan ride-hailing otomatis di sebagian besar AS. Mungkin bisa sampai setengah populasi AS akhir tahun ini,” kata Musk.
CFO Tesla bilang sejauh ini gak ada masalah keamanan serius di Austin sejak robotaxi diluncurin. Mobil Tesla udah jalan 7.000 mil otomatis sejak Juni.
Perkenalkan Fortune 500 tahun 2025, ranking perusahaan terbesar di Amerika. Lihat daftarnya.