DA Davidson Naikkan Target Harga Saham ke $300 Menjelang Laporan Kuartal III 2026

Snowflake Inc. (NYSE: SNOW) adalah salah satu **Saham AI yang Lagi Ngetren di Wall Street**. Pada 1 Desember, DA Davidson menaikkan target harga sahamnya menjadi $300 dari $275 sambil tetap memberi peringkat “Beli”.

Perusahaan itu optimis tentang saham ini sebelum laporan pendapatan kuartal ketiganya, menyebut Salesforce sebagai salah satu cerita terbaik di sektor Perangkat Lunak.

Menurut perusahaan tersebut, percakapan dengan The Den serta Data Pengembang DaVinci menunjukkan bahwa Snowflake menunjukkan kekuatan di seluruh portofolio produknya.

Laporan pendapatan Snowflake untuk kuartal 3 tahun 2026 yang akan datang pada Rabu, 3 Desember, akan memberikan wawasan lebih dalam tentang pilihan infrastruktur utama perusahaan.

“Di kuartal lalu, kami mengamati kekuatan di semua produk Snowflake, didukung oleh percakapan kami dengan The DEN, serta Data Pengembang DaVinci kami yang menunjukkan pertumbuhan yang meningkat pesat, terutama di gudang data inti. Mengingat ini masih bisa dibilang salah satu cerita terbaik di Perangkat Lunak, kami ulangi peringkat BELI kami dan naikkan target harga menjadi $300 dari $275.”

Snowflake Inc. (NYSE: SNOW) adalah perusahaan penyimpanan data berbasis awan yang menyediakan platform analisis, penyimpanan, dan berbagi data.

Meski kami mengakui potensi SNOW sebagai investasi, kami yakin beberapa saham AI menawarkan potensi kenaikan lebih besar dan punya risiko penurunan lebih kecil. Jika kamu mencari saham AI yang sangat undervalued dan juga bisa dapat manfaat besar dari tarif era Trump dan tren onshoring, lihat laporan gratis kami tentang **saham AI jangka pendek terbaik**.

BACA SELANJUTNYA: **10 Saham AI yang Menjadi Berita di Wall Street** dan **10 Saham AI yang Diperhatikan Pasar**

Keterangan: Tidak ada.

MEMBACA  Perdana Menteri Australia Albanese terpilih kembali dengan mayoritas yang lebih besar.