Saham CoreWeave (CRWV) turun sekitar 15% pada hari Selasa. Ini terjadi setelah perusahaan infrastruktur AI ini melaporkan hasil kuartal ketiga yang bagus, tapi memberikan pandangan masa depan yang mengecewakan.
Meskipun kuartal ketiganya kuat, perusahaan yang berkantor pusat di Livingston itu memperkirakan pendapatan tahun penuh (2025) hanya sampai $5,15 miliar. Angka ini lebih lemah dari perkiraan analis, yaitu $5,29 miliar.
Setelah laporan laba, saham CoreWeave sudah turun 50% dari titik tertingginya tahun ini. Angka ini mengkhawatirkan. Sahamnya sekarang memiliki Indeks Kekuatan Relatif (RSI) 14-hari di bawah 30, yang mungkin menandakan saham ini sudah terjual berlebihan.
Selain pandangan yang mengecewakan, saham CRWV juga menghadapi beberapa masalah struktural yang membuatnya sebaiknya dijual pada level harga sekarang.
Contohnya, perusahaan ini sudah punya utang yang sangat besar (bunga bersihnya lebih dari $300 juta di Q3). Tapi, tahun depan mereka berencana belanja modal lebih dari dua kali lipat dari $13 miliar yang akan mereka habiskan di tahun 2025.
Meskipun pesanan yang belum diselesaikan tumbuh (hampir $56 miliar di akhir kuartal ketiga) menunjukkan kekuatan, rencana belanja modal CoreWeave adalah tanda bahaya besar. Apalagi karena perusahaan ini masih merugi.
Karena investor biasanya menghargai profitabilitas dan disiplin biaya, saham AI ini kelihatannya tidak selaras dengan harganya yang sekitar $91.
Pihak yang optimis mungkin bilang bahwa rasio harga-pendapatan (P/S) saham CoreWeave di bawah 15x jauh lebih menarik dibandingkan perusahaan seperti Nvidia yang sekitar 35x.
Tapi, meski sudah jatuh banyak di paruh kedua 2025, CRWV belum bisa dibilang murah. Orang dalam perusahaan tahu hal ini.
Menurut Barchart, dalam enam bulan terakhir, tidak ada satu pun orang dalam yang membeli sahamnya. Sebaliknya, ada 68 transaksi jual yang melibatkan saham CoreWeave dalam periode yang sama.
Selain itu, kegagalan perusahaan untuk membeli Core Scientific (CORZ) semakin melemahkan argumen untuk optimis menuju tahun 2026.
Meskipun ada kekhawatiran-kekhawatiran tadi, Wall Street tetap menyarankan untuk memegang saham CoreWeave untuk jangka panjang.