Cathie Wood’s Ark Invest telah mengambil saham di OpenAI, pemain kecerdasan buatan populer yang berada di balik chatbot viral ChatGPT. Dalam email kepada klien pada hari Kamis, manajer aset berbasis St. Petersburg, Florida mengatakan bahwa ARK Venture Fund-nya telah berinvestasi di OpenAI sejak Rabu. “OpenAI berada di garis depan ledakan Kambrion dalam kemampuan kecerdasan buatan, telah menghasilkan beberapa terobosan paling berpengaruh dalam penelitian AI foundational, termasuk kedua seri model GPT dan DALLE, dan meluncurkan aplikasi konsumen utama pertama dari generative AI, ChatGPT, yang merupakan aplikasi tercepat dalam sejarah yang tumbuh menjadi 100 juta pengguna aktif,” Ark mengatakan dalam email tersebut. Perusahaan Wood meluncurkan dana ventura pada September 2022, memberikan akses kepada investor kecil ke pasar modal ventura dengan hanya $500. Dana tersebut telah berinvestasi di lebih dari 40 perusahaan, termasuk SpaceX, Discord, Epic Games. Dia sebelumnya mengatakan bahwa ChatGPT dari OpenAI memiliki keunggulan data, yang menurutnya adalah “rahasia sukses.” Wood menambahkan bahwa chatbot tersebut mampu menghasilkan konten yang meyakinkan karena mengumpulkan seluruh sejarah internet dan menjawab pertanyaan berdasarkan sejarah tersebut. Wood yang banyak diikuti telah menjadi pendukung kuat AI, mengatakan bahwa itu adalah katalisator paling penting di setiap bidang strategi inovasi disruptifnya. Dia telah menyebut Tesla, dengan ambisi robotaxinya, sebagai “peluang AI terbesar di dunia.” Wood juga memberikan pujian tinggi kepada DeepMind, laboratorium penelitian kecerdasan buatan yang diakuisisi oleh Google pada tahun 2014, menyebutnya sebagai “salah satu perusahaan AI terbaik di dunia.”
