Advanced Flower Capital Inc. (NASDAQ:AFCG) adalah salah satu dari 7 saham ganja yang paling undervalue menurut analis. Tanggal 13 Juni, perusahaan mengumumkan dividen kuartalan sebesar $0.15 per saham untuk kuartal berakhir 30 Juni 2025 (Q2 FY2025). Pemegang saham yang tercatat sampai akhir hari kerja 30 Juni 2025 akan menerima uangnya pada 15 Juli 2025.
Pembayaran dividen kali ini jauh lebih rendah dibanding kuartal sebelumnya—34.78% lebih rendah dari Q2 2024, Q3 2024, Q4 2024, dan Q1 2025 (semua $0.23 per saham), serta penurunan 68.75% dari Q4 2023 ($0.48 per saham). Dividen tahunan turun dari $1.92 di Q4 2023 jadi $0.92 di Q2–Q4 2024 dan Q1 2025, lalu turun lagi jadi $0.60 di Q2 2025. Perusahaan menyebut penurunan ini karena kerugian terkait pinjaman ke Perusahaan A.
Advanced Flower Capital Inc. adalah Real Estate Investment Trust (REIT) yang fokus pada pinjaman untuk bisnis ganja legal. Mereka memberikan pinjaman khusus untuk usaha budidaya, pengolahan, dan distribusi dengan jaminan properti komersial.
Meski AFCG punya potensi investasi, kami percaya ada saham AI lain yang lebih undervalue dengan risiko lebih kecil. Jika kamu cari saham AI yang sangat undervalue dan bisa untung dari tarif Trump & tren onshoring, lihat laporan gratis kami tentang saham AI jangka pendek terbaik.
BACA JUGA:
- 15 Perusahaan Spin-Off Sukses & Keuntungannya di 2025
- 12 Saham Barang Konsumen yang Diam-diam Dibeli Miliarder
Disclosure: Tidak ada. Artikel ini pertama kali terbit di Insider Monkey.