15 Pekerjaan Bergaji Tinggi Tanpa Gelar Sarjana untuk Generasi Z

Generasi Z sekarang lebih hati-hati mempertimbangkan impian Amerika untuk kuliah empat tahun. Ini karna biaya kuliah sudah sangat mahal dan AI mulai mengambil alih banyak pekerjaan kantoran. Untungnya, ada banyak pilihan karir yang tidak perlu gelar sarjana tapi gajinya bisa mencapai ratusan juta rupiah per tahun.

Pekerjaan dengan gaji tinggi tanpa gelar sarjana yang paling menonjol adalah teknisi lift dan eskalator. Gaji rata-ratanya sekitar $106,580 per tahun. Untuk pekerjaan ini, cuma perlu ijazah SMA, magang, dan sertifikasi dari negara bagian.

Peringkat kedua adalah manajer transportasi, penyimpanan, dan distribusi. Gajinya sekitar $102,010 per tahun. Pramugari, koki, atlet, dan penyelidik kriminal juga masuk dalam daftar ini.

Laporan ini menunjukkan bahwa anak muda punya banyak pilihan karir bagus tanpa harus kuliah, mulai dari pekerjaan ‘kerah biru’ berpenghasilan tinggi sampai pekerjaan kantoran yang nyaman.

15 Pekerjaan Bergaji Tinggi Tanpa Gelar Sarjana

  1. Teknisi Lift dan Eskalator (Gaji tahunan: $106,580)
  2. Manajer Transportasi, Penyimpanan, dan Distribusi (Gaji tahunan: $102,010)
  3. Teknisi Instalasi dan Perbaikan Saluran Listrik (Gaji tahunan: $92,560)
  4. Mekanik dan Teknisi Pesawat & Avionik (Gaji tahunan: $79,140)
  5. Detektif dan Penyidik Kriminal (Gaji tahunan: $77,270)
  6. Insinyur Lokomotif (Gaji tahunan: $75,680)
  7. Perwakilan Penjualan Grosir dan Manufaktur (Gaji tahunan: $74,100)
  8. Pramugari (Gaji tahunan: $67,130)
  9. Manajer Properti dan Asosiasi Komunitas (Gaji tahunan: $66,700)
  10. Pekerja Angkutan Air (Gaji tahunan: $66,490)
  11. Manajer Layanan Makanan (Gaji tahunan: $65,310)
  12. Teknisi Servis Kendaraan Berat (Gaji tahunan: $62,740)
  13. Atlet dan Atletik (Gaji tahunan: $62,360)
  14. Koki dan Kepala Dapur (Gaji tahunan: $60,990)
  15. Agen Penjualan Asuransi (Gaji tahunan: $60,370)

    Cerita ini pertama kali dimuat di Fortune.com.

MEMBACA  Pemerintah RI Akan Menggunakan Anggaran Tabungan Rp24 triliun untuk Program Makanan Gratis

Tinggalkan komentar