Wakil Presiden Indonesia Amin memuji pencapaian ASEAN di KTT ke-44

Vientiane, Laos (ANTARA) – Wakil Presiden Indonesia, Ma’ruf Amin, menyoroti pencapaian signifikan dan kemajuan yang telah dicapai oleh ASEAN dalam satu dekade terakhir selama KTT ASEAN ke-44, termasuk adopsi ASEAN Outlook on the Indo-Pacific (AOIP).

Berbicara dalam sesi pleno di Vientiane, Laos, pada hari Rabu, Amin menganggap AOIP sebagai pedoman strategis untuk kerja sama di wilayah Indo-Pasifik yang diharapkan dapat membantu ASEAN memperkuat sentralitasnya.

Ia kemudian memperhatikan pembentukan Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP) sebagai pencapaian kedua sambil menyoroti bahwa kemitraan tersebut merupakan perjanjian perdagangan bebas terbesar di dunia.

Wakil presiden menekankan bahwa RCEP mencakup hampir 30 persen dari perdagangan global, meliputi sepertiga populasi dunia.

Ia kemudian menyentuh tentang aksesi progresif Timor-Leste ke ASEAN sambil mengungkapkan keyakinannya bahwa dengan menerima negara tersebut, ASEAN akan dapat memperkuat solidaritas regional dan memperkuat identitasnya sebagai organisasi inklusif.

Timor-Leste diterima secara prinsip sebagai anggota ke-11 ASEAN selama KTT di Phnom Penh, Kamboja, pada November 2022. Rencana jalan menuju keanggotaan penuhnya disepakati dalam KTT ASEAN ke-42 di Labuan Bajo, Indonesia, pada Mei 2023.

“Indonesia berterima kasih telah memainkan peran penting dalam transformasi ASEAN,” ujarnya.

Selain itu, Wakil Presiden juga menyebutkan perlunya negara-negara ASEAN untuk terus beradaptasi dan bekerja sama untuk mempersiapkan diri menghadapi tantangan yang akan datang.

Untuk kepemimpinan ASEAN tahun ini, Laos mengadopsi tema “Meningkatkan Konektivitas dan Ketahanan”, dengan menekankan perlunya mendorong ASEAN untuk bekerja secara kolektif dalam memperkuat Komunitas ASEAN untuk menangkap peluang dan mengatasi tantangan secara efektif.

Di Laos, Wakil Presiden Amin memimpin delegasi Indonesia yang meliputi Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Hadi Tjahjanto; Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto; dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.

MEMBACA  Relawan Bakti BUMN-PNM Membangkitkan Harapan di Nepal dari Jawa

Penerjemah: Mentari D, Tegar Nurfitra
Editor: Yuni Arisandy Sinaga
Hak cipta © ANTARA 2024