Wakil Presiden Gibran meninjau kesiapan jalan tol Bandung untuk liburan

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka melakukan inspeksi di Gerbang Tol Gedebage KM 149 di Bandung, Jawa Barat, pada Jumat untuk memastikan kesiapan infrastruktur untuk mendukung perjalanan masyarakat selama periode liburan Natal dan Tahun Baru. Inspeksi dilakukan sebagai tindak lanjut dari arahan Presiden Prabowo Subianto untuk memastikan persiapan liburan akhir tahun agar berjalan lancar. “Dalam pertemuan terbatas terakhir, kami memutuskan untuk mempersiapkan beberapa akses agar liburan Natal dan Tahun Baru dapat berjalan dengan baik, termasuk pembukaan beberapa jalan tol sementara,” ujar Gibran dalam pernyataan yang dikeluarkan oleh sekretariat Wakil Presiden di sini pada Jumat. Dia meninjau Gerbang Tol Gedebage KM 149 di Bandung untuk memeriksa kesiapannya karena gerbang tol tersebut baru saja dibuka kembali setelah menjalani pemeliharaan. Gerbang tol tersebut, yang merupakan bagian dari jaringan Jalan Tol Urban Intra Bandung (BIUTR) dan Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci), memiliki fungsi strategis. Ini berfungsi sebagai penghubung antara Jawa Barat dan Jawa Tengah. Ini juga mendukung mobilitas penumpang kereta cepat Whoosh (KCIC). Rekonstruksi gerbang tol dilakukan dari Agustus hingga Desember 2024 dengan investasi sebesar Rp74,3 miliar, atau sekitar US$4,5 juta. Diharapkan pembukaan kembali gerbang tol ini dapat meningkatkan aksesibilitas dan konektivitas ke Stasiun Tegalluar KCIC, Stadion GBLA, dan Masjid Agung Al-Jabbar. Melihat fungsi strategisnya, Wakil Presiden Gibran meminta pemerintah daerah dan pengelola infrastruktur jalan tol untuk terus memantau situasi di lapangan selama periode liburan akhir tahun. Dia juga menyarankan semua pihak untuk berkoordinasi secara intensif dalam pengelolaan lalu lintas untuk mengatasi peningkatan volume kendaraan. Berita terkait: Stasiun kereta cepat Karawang akan siap pada tanggal 24 Desember: VP Berita terkait: VP mengimbau untuk melaporkan segala hambatan yang ditimbulkan bagi perayaan Natal.

MEMBACA  Bahlil menyebut Tim Perkuat bukan Transisi untuk Program Presiden TerpilihBahlil mengatakan bahwa Tim Perkuat bukanlah Transisi untuk Program Presiden Terpilih