Mempawah, Kalbar (ANTARA) – Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mangajak masyarakat untuk tidak mempercayai informasi salah atau hoaks yang bilang bahwa pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur mandek.
Berbicara dalam kunjungan kerjanya ke Desa Sepang Tokong di Kecamatan Toho, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, tempat dia bertemu warga masyarakat Dayak dan Pasukan Merah Tariu Borneo Bangkule Rajakng pada Sabtu, Gibran menegaskan lagi komitmen pemerintah untuk menyelesaikan proyek IKN.
“Saya yakin semua kalian, masyarakat Dayak, Pasukan Merah, mendukung pembangunan IKN. Tolong jangan terbawa oleh hoaks yang bilang IKN macet atau proyeknya udah berhenti,” kata Gibran.
Wapres menjelaskan bahwa, sesuai sama komitmen Presiden Prabowo Subianto, pemerintah bekerja buat memastikan pembangunan nasional tidak terkonsentrasi di pulau atau Jawa-sentris lagi.
Oleh karena itu, pembangunan Nusantara terus berlanjut supaya daerah lain bisa memperkuat kapasitas fiskal dan mengalami pertumbuhan ekonomi yang lebih besar.
Dia tekankan bahwa pembangunan IKN bukan cuma tentang membangun Istana Negara atau Istana Presiden, tapi juga melambangkan pembangunan yang adil dan tidak terpusat di Jawa.
Gibran, putra sulung dari presiden ketujuh Indonesia Joko Widodo, juga mencatat bahwa dia sendiri mengunjungi IKN baru sebulan yang lalu untuk memastikan pembangunannya terus maju sesuai rencana.
“Saya ingin tegaskan sekali lagi bahwa pembangunan IKN pasti akan berlanjut dan akan selesai. Baru sebulan lalu, saya kunjungi IKN dan pembangunannya berjalan dengan bagus, semuanya dalam progres. Yang tinggal adalah pembangunan gedung yudikatif dan legislatif,” tambahnya.
Pada Mei 2025, Gibran konfirmasi bahwa pembangunan IKN di bagian Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur, sejalan dengan visi mendirikan ibu kota baru.
“Kami melakukan kunjungan lapangan untuk memastikan bahwa pembangunan IKN berjalan sesuai dengan visi besarnya mendirikan ibu kota baru,” ujarnya selama kunjungan ke IKN di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara.