UWM dan UMY Menggunakan Serbuk Gergaji sebagai Media Tanam Jamur di Wonosobo

Senin, 20 Mei 2024 – 12:15 WIB

UWM dan UMY dalam Pengabdian Masyarakat Skema PKM Teknologi Tepat Guna di Desa Karangsari Wonosobo, Sabtu (18/5). Foto: Humas UWM

jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA – Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) berkolaborasi dengan Universitas Widya Mataram (UWM) mengadakan Pengabdian Masyarakat Skema PKM Teknologi Tepat Guna di Desa Karangsari Wonosobo.

Kolaborasi ini melirik peluang serbuk gergaji sebagai media tanam untuk budidaya jamur.

Kondisi Wonosobo sendiri sangat mendukung sebab memiliki kelembaban udara yang efektif untuk budidaya jamur.

Wonosobo memiliki suhu harian rata-rata 27º–29ºC dan kelembaban berkisar 70–80% yang sesuai untuk pertumbuhan jamur tiram. 

Puji Qomariyah, wakil dari Universitas Widya Mataram mengatakan pemanfaatan ini bakal mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dan meningkatkan nilai ekonomi dari bahan yang biasa dianggap sebagai limbah.

\”Inisiatif ini sejalan dengan upaya keberlanjutan dan pengembangan berkelanjutan yang memperhatikan keseimbangan lingkungan dan ekonomi,\” kata Puji, Sabtu (18/5).

Selain sebagai media tanam, serbuk gergaji juga dimanfaatkan untuk serbuk gergaji juga digunakan untuk pembuatan briket, bahan bakar alternatif dan material komposit untuk konstruksi ringan.

Ketua PPM dari UMY Aris Slamet Widodo menambahkan media ini ramah lingkungan karena berbahan dasar limbah serbuk gergaji kayu.

Pemanfaatan serbuk gergaji diyakini ramah lingkungan dan meningkatkan nilai ekonomis. Baegini prosesnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News

MEMBACA  Visi Pro Headset dari Apple Menunjukkan Masa Depan Komputasi yang Besar dan Aneh