loading…
Goldman Sachs (GS.N) dalam laporan terbaru memproyeksikan harga minyak mentah Brent dan WTI akan semakin melemah tahun depan. Foto/Dok
JAKARTA – Goldman Sachs (GS.N) dalam laporan terbaru memproyeksikan harga minyak mentah Brent dan WTI akan semakin melemah tahun depan. Diperkirakan rata-rata harga minyak dunia tahun 2026 masing-masing akan berada di kisaran USD56 per barel dan USD52 per barel.
“Kecuali terjadi gangguan pasokan besar atau pemotongan produksi oleh OPEC, harga minyak yang lebih rendah pada 2026 kemungkinan diperlukan untuk menyeimbangkan kembali pasar setelah 2026,” tambahnya seperti dilansir Reuters.
Sebelum akhir pekan, minyak mentah Brent diperdagangkan pada posisi USD60,04 per barel. Selanjutnya minyak mentah West Texas Intermediate AS berada di sekitar USD56,46 per barel.
Baca Juga: Harga Minyak Mentah Dunia Ambruk Hampir 1% dalam Sepekan Sentuh USD60,47 per Barel
Goldman memperkirakan, harga minyak akan mencapai titik terendahnya pada sekitar pertengahan 2026, saat pasar mulai mengantisipasi penyeimbangan kembali. Catatan tersebut menambahkan, bahwa hal ini akan didorong oleh pertumbuhan permintaan yang kuat sekitar 1,2 juta barel per hari.