Timur Kapadze Akui Kekuatan Timnas Indonesia Semakin Berkembang dan Terbuka untuk Melatih Garuda Pasca-Era Kluivert

Jumat, 21 November 2025 – 21:30 WIB

Jakarta, VIVA – Mantan pelatih tim nasional Uzbekistan, Timur Kapadze, berpendapat bahwa kekuatan timnas Indonesia mengalami peningkatan yang sangat signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Kapadze mengatakan kemajuan ini terlihat jelas setelah Indonesia berhasil melaju ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia untuk pertama kalinya sepanjang sejarah.

Baca Juga:
Timur Kapadze Ungkap Momen Hadapi Timnas Indonesia U-23, Singgung Kartu Merah Rizky Ridho dan Strategi Uzbekistan

Pada fase tersebut, perjalanan Indonesia akhirnya terhenti setelah kalah dari dua raksasa Asia, Arab Saudi dan Irak, setelah melalui perjalanan panjang sejak putaran pertama yang dimulai pada Oktober 2023.

Kapadze menekankan bahwa pencapaian Indonesia tahun ini menunjukkan perkembangan yang positif, bukan penurunan performa. Ia menilai bahwa kekuatan lawan-lawan di fase tersebut memang jauh lebih berat.

Baca Juga:
Indonesia Ditunjuk Jadi Tuan Rumah FIFA Series 2026, Erick Thohir: Kepercayaan Besar dari FIFA

Menurutnya, lawan yang dihadapi di babak akhir kualifikasi jauh lebih berkualitas, sehingga kegagalan untuk melaju bukan disebabkan karena Indonesia menjadi lemah. "Yang pasti penilaiannya positif, perkembangannya tentu ada. Waktu itu lawannya lebih kuat, bukan Indonesianya yang lemah," kata Kapadze usai melaksanakan salat Jumat di Masjid Istiqlal, Jakarta.

Soroti Pemain Muda di Timnas Senior

Baca Juga:
Timur Kapadze Yakin Timnas Indonesia Juara Piala AFF dan Lolos ke Piala Dunia 2030!

Kapadze secara khusus menyoroti keberanian pelatih Indonesia untuk memainkan banyak pemain muda berbakat di skuad senior. Ia menyebut nama-nama seperti Rizky Ridho, Marselino Ferdinan, Justin Hubner, Nathan Tjoe-A-On, Ivar Jenner, dan Ernando Ari Sutaryadi, yang menurutnya menunjukkan perkembangan yang sangat pesat.

MEMBACA  Partai Perindo Menghargai Keputusan Kemenag Menurunkan Biaya Haji

Para pemain tersebut pernah ia hadapi pada Piala Asia U-23 2024 di Qatar, saat tim Uzbekistan bertemu Indonesia yang dilatih Shin Tae-yong di babak semifinal. Dalam pertandingan itu Uzbekistan menang 2-0 sebelum akhirnya melaju ke final dan mendapatkan tiket ke Olimpiade Paris 2024.

Kapadze menjelaskan bahwa ia menganalisis komposisi pemain Indonesia sebelum datang ke Jakarta. Hampir separuh dari skuad senior saat ini, katanya, berasal dari skuad muda yang pernah ia lawan di Qatar. "Saat dalam penerbangan kesini, saya mempelajari siapa saja pemainnya. Hampir 10 sampai 11 pemain yang diambil dari U-23 yang pernah kita lawan dulu. Perkembangannya bagus," ujarnya.

Ia menambahkan bahwa para pemain tersebut memiliki bakat yang besar dan mendapatkan kesempatan untuk bermain di level senior secara konsisten.

Kedatangan Kapadze ke Indonesia memicu spekulasi besar di media sosial. Banyak suporter timnas berharap ia bisa menjadi pelatih kepala berikutnya yang menggantikan Patrick Kluivert.

Halaman Selanjutnya

PSSI sebelumnya mengungkapkan sedang memiliki lima nama kandidat pelatih untuk timnas Indonesia. Namun, Kapadze membantah bahwa kedatangannya berkaitan dengan proses seleksi tersebut. Ia menegaskan bahwa dirinya datang murni sebagai undangan untuk acara pariwisata.