Senin, 17 Juni 2024 – 19:15 WIB
Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni langsung bergerak cepat guna memajukan provinsi seusai dilantik Mendagri Tito Karnavian. Foto: Pempriv Sumsel
jpnn.com, PALEMBANG – Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni langsung bergerak cepat guna memajukan provinsi seusai dilantik Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian.
Berbagai terobosan dan inovasi juga diciptakan guna kemajuan Sumsel, salah satunya melalui Gerakan Serentak.
Program Gerakan Serentak pertama kali dilaunching adalah Gerakan Penanganan Inflasi Serentak se-Sumsel (GPISS) sekaligus Gerakan Pasar Murah Serentak se-Sumsel (GPMSS) pada 29 Januari 2024.
Hal ini bertujuan guna menstabilkan laju inflasi sekaligus membantu masyarakat Sumsel mendapatkan bahan pokok dengan harga murah.
Fatoni mengatakan dalam penanganan inflasi perlu dilakukan secara bersama-sama agar mendapatkan hasil yang efektif dan berdampak langsung kepada masyarakat.
“Kami semua tahu, bahwa kami telah melakukan banyak upaya dengan dukungan dari semua pihak tapi akan lebih baik. Jika penanganan inflasi ini dilakukan secara terpadu dan kompak supaya hasilnya lebih dirasakan, lebih efektif, maksimal dan tepat sasaran,” ujarnya di Griya Agung, Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu (15/6).
Tak berhenti di situ, Fatoni kemudian melakukan inovasi lainnya dengan meluncurkan Gerakan Bedah Rumah Serentak se-Sumsel (GBRSS), Gerakan Pembangunan Sanitasi Serentak se-Sumsel (GPSSS) juga Gerakan Penanganan Stunting Serentak se-Sumsel (GPStSS) pada 21 Februari 2024.
Sebanyak 8.397 unit rumah akan dibedah secara berkala dan sebanyak 6.984 unit sanitasi layak berupa closet dan septic tank se-Sumsel siap untuk segera dibangun dan diselesaikan.
Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni langsung bergerak cepat guna memajukan provinsi seusai dilantik Mendagri Tito Karnavian.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News