Jakarta, VIVA – Taqy Malik akhirnya muncul ke publik dan memberi klarifikasi tentang tuduhan yang melibatkan namanya belakangan ini. Dalam konferensi pers pada Minggu, 5 Oktober 2025, pengusaha muda dan pendakwah itu menegaskan bahwa dia tidak pernah memakai dana umat untuk kepentingan pribadi, seperti yang banyak diberitakan.
Isu ini muncul setelah beredar kabar bahwa Taqy belum melunasi utang miliaran rupiah untuk pembelian sebidang tanah. Tuduhan semakin menjadi ketika ada dugaan dia melakukan penggalangan dana untuk nutup utang tersebut. Benarkah? Scroll untuk tahu lebih lanjut, yuk!
Menanggapi hal itu, Taqy dengan tegas membantah semua tuduhan yang menjatuhkannya.
“Banyak framing saya mengambil dana umat dan dipakai untuk keperluan pribadi, saya putuskan itu fitnah ya,” kata Taqy Malik.
Dia menjelaskan, penggalangan dana yang dia lakukan bukan untuk kepentingan pribadi, tapi ajakan bersedekah yang sukarela.
“Kita bikin penggalangan dana itu Rp30 ribu, satu orang cuma Rp30 ribu, saya cuma ngajak yang mau ikut bersedekah silakan, kalau gak mau ya gapapa,” ujarnya.
Lebih lanjut, Taqy mengaku bahwa serangkaian tuduhan ini telah merusak nama baik dan karirnya. Awalnya dia memilih diam, tapi tekanan publik yang terus meningkat membuatnya merasa perlu memberi klarifikasi terbuka.
“Silakan pihak-pihak yang menuduh untuk membuktikan secara valid, boleh juga laporkan ke pihak berwajib,” tantang mantan suami Salmafina Sunan itu.
Taqy menegaskan dirinya siap bersikap transparan dalam hadapi isu ini. Dia berharap publik bisa lihat niat baiknya dalam membangun dakwah dan menggerakkan anak muda, bukan malah menuduh tanpa dasar.
“Kita ada niat baik, kita ingin membangun dakwah, tapi kalau ada yang bikin pergerakan ini terhambat apalagi sampai membunuh karakter saya, saya tidak akan tinggal diam. Silakan buktikan saja,” pungkasnya.