loading…
Wakil Menteri ESDM, Yuliot Tanjung membantah adanya dugaan praktik monopoli dalam distribusi bahan bakar minyak (BBM) yang menyebabkan kelangkaan di sejumlah SPBU swasta. Foto/Dok
JAKARTA – Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Yuliot Tanjung, membantah adanya tuduhan praktik monopoli dalam pendistribusian bahan bakar minyak (BBM) yang menyebabkan ke kosongan stok di beberapa SPBU swasta. Pernyataannya ini disampaiakan sebagai tanggapan atas investigasi dari Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) tentang kemungkinan adanya monopoli di distribusi BBM.
Yuliot menekankan, keadaan yang terjadi sebenarnya lebih ke arah upaya untuk menata sektor energi. “Coba tanyakan saja ke KPPU. Ini kan dalam rangka penataan,” kata Wamen Yuliot ketika ditemui di Jakarta, Rabu (10/9/2025).
Dia menegaskan kalau pemerintah sedang mengambil tindakan cepat untuk menangani masalah ini. Menurut dia, pihak-pihak terkait akan segera dikumpulkan untuk cari solusi dari kelangkaan BBM ini.
Baca Juga: Stok BBM di SPBU Shell Masih Kosong, Berikut Info Soal Ketersediaannya
“Nanti siang kita juga akan duduk bareng dengan badan usaha, termasuk sama Pertamina, gimana caranya buat menyelesaikan masalah kelangkaan ini,” ujar Yuliot.