loading…
Mentan Andi Amran Sulaiman mendukung gagasan Pusat Pelatihan dan Pelestarian Bambu Dunia yang diinisiasi Utusan Presiden Bidang Energi dan Iklim, Hashim S. Djojohadikusumo. FOTO/IST
JAKARTA – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mendukung gagasan pembentukan Pusat Pelatihan dan Pelestarian Bambu Dunia yang diusulkan oleh Utusan Khusus Presiden untuk Energi dan Iklim, Hashim S. Djojohadikusumo. Program ini dianggap sejalan dengan semangat ekoteologi, yaitu kesadaran untuk menjaga harmoni antara manusia dengan alam.
Dukungan ini disampaikan Amran saat menerima kunjungan Ketua Yayasan Pengrajin Bambu Indonesia (YPBI), Aki Jatnika Nanggamihardja, di Kantor Kementerian Pertanian di Jakarta, Senin (8/9/2025). Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh pengurus YPBI serta Direktur Eksekutif Citra Komunikasi LSI, Denny JA, dan Toto Izul Fatah.
“Walaupun bukan langsung menjadi tanggung jawab utama Kementerian Pertanian, saya sangat mendukung segala upaya yang memiliki semangat pelestarian alam. Soalnya, isu lingkungan hidup sekarang sudah menjadi masalah global, bukan cuma nasional,” ujarnya.
Ia menilai bahwa dunia saat ini sedang menghadapi berbagai ketidakpastian akibat masalah lingkungan, seperti krisis iklim, pemanasan global, dan target net zero emission. Oleh karena itu, gagasan yang digagas Hashim dinilai sebagai langkah nyata dalam upaya menyelamatkan masa depan lingkungan.
“Inilah yang disebut dengan semangat ekoteologi. Pak Hashim tidak hanya berkampanye, tapi juga membuat terobosan melalui program konkret untuk menciptakan keharmonisan antara manusia dan alam,” katanya.