RI bisa mendominasi pasar global melalui pengolahan hilir nikel: pejabat

Indonesia mampu mendominasi pasar global jika melakukan upaya untuk mengeksploitasi industri nikelnya, menurut manajer umum, perizinan, dan kepatuhan, di PT Merdeka Copper Gold, Muhammad Toha. “Siapapun yang mengendalikan sumber daya alam strategis, termasuk nikel, akan mampu mengendalikan pasar global,” katanya saat acara pertemuan dengan media di sini pada Jumat.

Indonesia memiliki cadangan bijih nikel terbesar di dunia, mencakup 23,7 persen dari total cadangan global. Cadangan nikel terbesar telah terdeteksi di Maluku dan Sulawesi. Sementara itu, produksi pertambangan bijih nikel di Indonesia telah mencapai 560 ribu ton Ni — tertinggi di dunia.

Namun, Toha mengatakan bahwa negara ini masih perlu melakukan lebih banyak upaya dalam mengeksploitasi sumber daya nikel ini untuk menghasilkan nilai tambah. Sejauh ini, katanya, Indonesia hanya berhasil mengeksploitasi nikel sampai tahap menengah atau tahap kedua dari empat tahap pengolahan nikel, yang terdiri dari hulu, tengah, hilir, dan industri akhir.

Dia juga mengatakan bahwa Indonesia dapat belajar dari Jepang, yang telah menjadi negara yang sangat maju karena kemampuannya untuk mengolah mineral-mineral kritis seperti nikel menjadi produk-produk mahal atau membawanya ke tahap industri akhir.

Beberapa bentuk pengolahan nikel yang mencapai tahap industri akhir adalah peralatan industri berbasis nikel, peralatan rumah tangga, peralatan medis, super elektromotor, barang elektronik konsumen, mesin jet, penerbangan, kendaraan listrik, dan perangkat penyimpanan energi. “Itulah mengapa Jepang adalah negara industri yang mengolahnya menjadi produk-produk mahal,” kata Toha.

Berita terkait: Indonesia mencari ke Afrika untuk memenuhi ambisi pembuat baterai EV-nya
Berita terkait: Nickel Industries berkomitmen untuk memberdayakan pemimpin masa depan dari Morowali

Penerjemah: Astrid Faidlatul Habibah, Yashinta Difa
Editor: Rahmad Nasution
Hak cipta © ANTARA 2024

MEMBACA  Menteri Mendorong Institusi Keuangan untuk Memudahkan Akses Pembiayaan UMKM