Reza Arief Dewanto, Wadankorbrimob Lulusan Akpol 1995 Kini Berpangkat Irjen Pol

loading…

Reza Arief Dewanto dilantik sebagai Wadankorbrimob, 30 September 2025. Foto/Dok Polri

JAKARTA – Sebanyak 27 Perwira Tinggi (Pati) Polri resmi naik pangkat dalam Upacara Kenaikan Pangkat yang digelar di Rupatama Mabes Polri, Senin (6/10/2025) malam. Reza Arief Dewanto termasuk yang naik pangkat dari Brigjen Pol menjadi Irjen Pol.

Kadivhumas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho menyampaikan, kenaikan pangkat ini adalah bentuk penghargaan atas dedikasi dan integritas para perwira tinggi tersebut terhadap institusi dan negara.

"Kenaikan pangkat ini bukan cuma simbol kehormatan, tapi juga amanah untuk terus tingkatkan profesionalisme dan pelayanan pada masyarakat. Ini adalah hasil dari kerja keras dan komitmen dalam jaga keamanan dan ketertiban," kata Sandi, Senin (6/10/2025).

Dari 27 perwira itu, ada empat yang naik pangkat dari Irjen Pol ke Komjen Pol. Selain itu, 8 personel naik pangkat jadi Irjen Pol, salah satunya Reza Arief Dewanto. Sementara itu, 15 perwira Polri lainnya terima kenaikan pangkat menjadi Brigjen Pol.

Profil Irjen Pol Reza Arief Dewanto

Reza Arief Dewanto lahir di Jakarta, 2 Maret 1973. Lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1995 ini adalah seorang perwira tinggi Polri yang sejak 19 September 2025 mengemban amanah sebagai Wakil Komandan Korps Brimob Polri.

Reza berpengalaman di bidang Brimob. Sebelum menjabat Wakil Komandan Korps Brimob, Reza merupakan Komandan Pasukan Gegana Korps Brimob Polri.

Riwayat Jabatan

Pati Polri yang pernah menempuh pendidikan PTIK dan Sespim Pol ini punya rekam jejak jabatan yang banyak. Reza pernah menjadi Pama Pusbrimob (1996—1997), Wadan Unit 1 Subden I Den A Men II Gegana (1997—1998), Dan Unit 1 Subden I Den A Men II Gegana (1998—2001), serta Dan Subden I Den D Men IV Gegana (2001—2002).

MEMBACA  Trenggono mengumumkan Obligasi Karang Indonesia di pertemuan ICRI

Pada tahun 2002-2004, Reza menjadi Pama PTIK untuk Dik PTIK. Lalu dia menjabat Pama Polda Banten (2004—2005), Pamen Polda Banten (2005—2007), dan Wakasat Brimob Polda Banten (2007—2010).