Ratusan Hektar Sawah di Sulsel Rusak Akibat Serangan Tikus

Rabu, 2 Juli 2025 – 19:38 WIB

Luwu, VIVA – Ratusan hektar sawah di Kecamatan Larompong, Kabupaten Luwu, Sulsel, dilaporkan mengalami gagal panen karena serangan hama tikus yang masif beberapa pekan terakhir.

Baca Juga:
Anak-Anak hingga Lansia Ikut Meriahkan Festival Petani Jagung di Wonotengah

Para petani mengalami kerugian besar dan hanya bisa pasrah melihat tanaman padinya hancur. Data dari petani setempat menyebut, setidaknya 300 hektar sawah di Desa Komba Selatan rusak parah. Padi yang sudah memasuki fase pengisian bulir banyak mengering karena batangnya digerogoti tikus.

"Kami sudah coba usir dengan cara tradisional, bahkan gropyokan, tapi populasi tikus malah makin banyak," kata seorang petani di Desa Komba Selatan.

Ia mengaku ini serangan tikus terparah yang pernah dialami. Kerugian mencapai jutaan rupiah karena gagal panen total. "Biasanya bisa panen 5-6 ton per hektar, sekarang kosong. Bahkan ada yang ngga sempat panen sama sekali," jelasnya.

Dinas Pertanian Luwu mengaku sedang mengkaji kerusakan lahan. Kabid Pertanian, Islamuddin, menyebut cuaca ekstrem dan ketidakseimbangan ekosistem predator menjadi pemicu ledakan populasi tikus.

"Serangan kali ini benar-benar masif, menyerang semua fase tanaman padi," kata Islamuddin.

Petani berharap pemerintah memberikan perhatian serius agar kejadian ini tidak terulang. Mereka meminta bantuan produksi dan asuransi pertanian untuk gagal panen akibat hama dan cuaca ekstrem.

Laporan: Haswadi-tvone

Baca Juga:
Komisi IV DPR Soroti Inovasi Budidaya Padi Ramah Lingkungan di Kabupaten Agam

Wapres Gibran Targetkan Swasembada Gula Nasional Paling Lambat 2027
Target swasembada gula merupakan fokus utama pemerintahan Presiden Prabowo.
VIVA.co.id | 23 Juni 2025

MEMBACA  PDIP Mengungkapkan 'Kesalahan' Gibran dan Diberhentikan sebagai Kader Partai