Puan dan Wang Huning Pererat Hubungan Indonesia-China dalam Pertemuan di Jakarta

Jakarta (ANTARA) – Ketua DPR RI Puan Maharani menerima kunjungan Wang Huning, Ketua Komite Nasional Konferensi Konsultatif Politik Rakyat Tiongkok, untuk memperkuat kerjasama dalam menghadapi tantangan nasional dan global.

Kedua pimpinan bertemu di Kompleks Parlemen, Jakarta, pada Rabu, 3 Desember. Puan menekankan kuatnya peran Indonesia dan Tiongkok di forum multilateral, yang mencerminkan komitmen bersama untuk menghidupkan kembali multilateralisme di tengah krisis iklim dan ketimpangan ekonomi global.

“Kami khususnya mengapresiasi Tiongkok atas peran aktifnya sebagai pengamat di Majelis Antar-Parlemen ASEAN melalui Kongres Rakyat Nasional mereka,” ujarnya.

Puan juga mencatat bahwa kedua parlemen aktif dalam agenda yang dipimpin oleh blok ekonomi global BRICS, termasuk Forum Parlemen BRICS ke-11 yang diadakan di Brasilia, Brasil, pada Juni tahun ini.

“Dunia yang semakin terpolarisasi membuat forum internasional yang diinisiasi ASEAN dan BRICS memiliki peran lebih besar untuk memperkuat sistem internasional yang berlandaskan keadilan dan kesetaraan,” tegasnya.

Mengenai kerja sama bilateral, ia menekankan pertumbuhan pesat hubungan ekonomi Indonesia-Tiongkok, dengan mencatat bahwa Tiongkok tetap menjadi salah satu mitra paling penting Indonesia dalam perdagangan dan investasi.

Menurutnya, nilai perdagangan kedua negara tercatat US$147,8 miliar pada 2024, meningkat signifikan dari tahun-tahun sebelumnya. Investasi Tiongkok juga mencapai US$8,2 miliar tahun lalu, menjadikannya investor asing terbesar ketiga di Indonesia.

Puan menambahkan, Indonesia dan Tiongkok telah menandatangani beberapa perjanjian kerja sama, termasuk yang mendorong penggunaan mata uang lokal dalam perdagangan serta mendukung pengembangan ekonomi dan industri untuk memajukan kolaborasi yang saling menguntungkan.

“Saya harap Indonesia dan Tiongkok terus memperluas kerja sama konstruktif untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan sosial bersama serta berkontribusi pada kemajuan ekonomi dunia berkembang,” tutupnya.

MEMBACA  Warga Indonesia di Brunei Rayakan Idul Adha pada 7 Juni

Berita terkait: Lebih dari 2.000 polisi amankan kunjungan Wang Huning ke Jakarta

Berita terkait: Lebih dari 300 Hadiri Pembicaraan Kerja Sama Hukum China-ASEAN di Chongqing

Penerjemah: Bagus A, Tegar Nurfitra
Editor: Primayanti
Hak Cipta © ANTARA 2025