Program Prioritas Indonesia untuk Menciptakan Lapangan Kerja di Seluruh Negeri: PCO

Jakarta (ANTARA) – Program prioritas pemerintah Indonesia diharapkan bisa memperluas peluang kerja di seluruh negeri, termasuk di tingkat daerah, menurut Kantor Komunikasi Presiden (PCO).

"Ini adalah tugas pemerintah, sesuai misi Presiden untuk menciptakan sebanyak mungkin lapangan kerja melalui program prioritas," kata Noudhy Valdryno, Wakil PCO bidang Penyebaran dan Media Informasi, di Jakarta pada Selasa.

Di antara inisiatif utama ada Koperasi Desa Merah Putih dan program Makanan Bergizi Gratis (MBG), yang dirancang untuk manfaatkan banyak kalangan masyarakat.

"Kami harap program ini akan memberi efek berantai di daerah — tidak hanya terpusat di kota besar, tapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi dan lapangan kerja di desa-desa dan provinsi di seluruh Indonesia," ujar Valdryno.

Ia menekankan bahwa lapangan kerja yang tercipta akan mempertimbangkan kualifikasi dan latar belakang pendidikan pekerja agar memberikan pendapatan layak dan sesuai kemampuan.

Valdryno menyebut Koperasi Desa Merah Putih, yang diluncurkan Presiden Prabowo Subianto pada Senin, diharapkan bermanfaat bagi masyarakat desa, termasuk dengan menciptakan pekerjaan dalam struktur pengelolaan koperasi.

Inisiatif ini, katanya, sejalan dengan visi Presiden agar koperasi desa menjadi mesin pertumbuhan ekonomi inklusif, digerakkan oleh partisipasi aktif masyarakat akar rumput.

"Koperasi ini juga bertujuan untuk membuka peluang kerja di pedesaan, mengurangi kebutuhan pemuda untuk migrasi ke kota mencari pekerjaan," jelasnya.

"Ini tujuan utama program seperti Koperasi Desa Merah Putih: menciptakan lapangan kerja yang layak dan berkualitas di seluruh Indonesia."

Berita terkait:
Koperasi desa bagian dari upaya pemerataan ekonomi: PCO
Prabowo fokus pada kesehatan, pendidikan, pemberdayaan untuk akhiri kemiskinan: PCO

Penerjemah: Arnidhya Nur, Raka Adji
Editor: Anton Santoso
Hak Cipta © ANTARA 2025

MEMBACA  Profil Ahn Gwi-ryeong, Anggota Parlemen Korea Selatan yang Berjuang Melawan Tentara Bersenjata