Program KUR Perumahan Peluang Besar bagi UMKM: Menteri

Jakarta (ANTARA) – Menteri Koperasi dan UKM, Maman Abdurrahman, menyatakan bahwa program Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk sektor perumahan yang baru dialokasikan dibawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, memberikan peluang besar bagi UMKM.

Dalam kunjungan ke ANTARA Heritage Center pada hari Jumat, Maman mengatakan program ini tidak hanya bertujuan untuk menyediakan rumah layak huni bagi masyarakat, tetapi juga membuka peluang usaha yang luas di sektor perumahan, seperti produsen batu bata dan pasir, pemasok bahan bangunan, dan jasa konsultasi.

“Saya mendorong masyarakat untuk memanfaatkan program ini sebaik-baiknya. Suku bunga KUR, yang biasanya sekitar 15 persen, sekarang hanya 5–6 persen. Ini mirip dengan skema UMKM, hanya dengan plafon yang lebih tinggi,” ujarnya.

KUR untuk sektor perumahan adalah inisiatif pemerintah yang mengalokasikan Rp130 triliun tahun ini untuk membantu warga mendapatkan akses perumahan. Program ini dirancang untuk mengatasi kesenjangan pasokan perumahan sekaligus mendongkrak pertumbuhan ekonomi nasional.

Dari total alokasi, Rp117 triliun ditunjukan untuk kegiatan penawaran, termasuk pengembang perumahan, penyedia jasa konstruksi, dan UMKM di bidang bahan bangunan. Sementara itu, Rp13 triliun diarahkan untuk pembiayaan permintaan, memungkinkan UMKM perorangan menggunakan kredit ini untuk mendukung usahanya.

Melalui skema ini, pemerintah memberikan subsidi bunga untuk membuat pinjaman lebih terjangkau, menurunkan suku bunga efektif menjadi sekitar 5–6 persen.

Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Anindya Bakrie, mengatakan program KUR perumahan berpotensi menciptakan hingga sembilan juta lapangan kerja.

Angka ini mencakup tidak hanya penyerapan tenaga kerja langsung di konstruksi, tetapi juga efek berantai ke industri terkait, termasuk semen, baja, kayu, dan jasa transportasi.

“Ini adalah angin segar bagi perekonomian Indonesia yang saat ini butuh dorongan, terutama dalam penciptaan lapangan kerja,” kata Anindya di Jakarta, Selasa (16 September).

MEMBACA  Menteri Airlangga Salurkan Bantuan Tanggap Darurat bagi Korban Bencana Sumatra

Berita terkait: Empat juta pekerja terserap melalui akselerasi KUR: Menteri

Berita terkait: Kadin dukung program KUR perumahan, mampu serap 9 juta pekerja

Berita terkait: KUR perumahan untungkan pengusaha mikro-kecil, kata menteri

Penerjemah: Primayanti
Editor: Azis Kurmala
Hak Cipta © ANTARA 2025