Jakarta (ANTARA) – Presiden Prabowo Subianto memperkenalkan anak tunggalnya, Ragowo Hediprasetyo Djojohadikusumo, yang lebih dikenal sebagai Didiet, kepada Presiden Prancis Emmanuel Macron dan Ibu Negara Brigitte Macron di Istana Merdeka pada Rabu.
Perkenalan ini terjadi saat Prabowo dan Macron menuju ruang kredensial di dalam istana, seperti yang disiarkan langsung oleh Sekretariat Presiden.
Prabowo berhenti di dekat pintu masuk istana untuk memperkenalkan Didiet kepada Macron dan Brigitte. Didiet bersalaman dengan Macron, berbincang sebentar, sebelum dikenalkan ke Brigitte yang juga menyapanya dan berbicara singkat.
Setelah perkenalan, Prabowo mengajak tamunya ke ruang kredensial untuk agenda selanjutnya, termasuk penandatanganan buku tamu, sesi foto, dan pertemuan empat mata kedua kepala negara di kantor Presiden.
Di dalam kantor Presiden, Prabowo menunjukkan dua lukisan kepada Macron dan Brigitte: potret Presiden pertama Indonesia, Soekarno, dan lukisan pahlawan nasional I Gusti Ngurah Rai, sambil menjelaskan maknanya.
Kedua karya seni ini menarik perhatian Presiden Macron saat ia masuk ke ruangan.
Presiden Prabowo menjelaskan tentang Presiden Soekarno dan menceritakan perlawanan heroik I Gusti Ngurah Rai beserta pasukannya dalam pertempuran Puputan Margarana melawan pasukan kolonial Belanda.
Setelah tur, Prabowo, Macron, dan Brigitte berfoto bersama sebelum kedua pemimpin memulai pertemuan empat mata.
Brigitte kemudian keluar dari kantor Presiden dan diantar ke kendaraannya oleh Didiet. Ia lalu meninggalkan kawasan Istana Merdeka.
Didiet, lulusan Parsons School of Design (École Parsons à Paris), pernah tinggal dan bekerja di Paris selama beberapa tahun sebagai desainer.
Penerjemah: Genta, Kenzu
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Hak Cipta © ANTARA 2025