Presiden Joko Widodo menerima kunjungan resmi dari Perdana Menteri Papua Nugini (PNG) James Marape pada hari Senin di Istana Kepresidenan Bogor, Kota Bogor, Jawa Barat. Konvoi PM Marape dan delegasinya tiba di istana sekitar pukul 10 pagi Waktu Indonesia Barat. Didampingi oleh beberapa menteri Kabinet Indonesia Maju, Presiden Jokowi secara pribadi menyambut kepala pemerintahan PNG di halaman istana. Selanjutnya, kedua pemimpin saling memperkenalkan delegasi mereka. Delegasi Indonesia terdiri dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan; Menteri Luar Negeri Retno Marsudi; Menteri Sekretaris Negara Pratikno; Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim; dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Kepala negara Indonesia kemudian mengundang PM Marape untuk sesi foto dan menandatangani buku tamu negara di Ruang Teratai Istana Bogor sebelum terlibat dalam percakapan singkat di beranda istana. Kedua pemimpin sebelumnya bertemu dalam pertemuan trilateral yang melibatkan Perdana Menteri Fiji, Sitiveni Ligamamada Rabuka, di sela-sela KTT APEC yang diadakan di San Francisco, Amerika Serikat, pada 16 November tahun lalu. Selama pertemuan tersebut, Presiden Jokowi menegaskan komitmen Indonesia untuk menjadikan wilayah Pasifik stabil, damai, dan makmur. Sementara itu, kunjungan Marape hari ini mengikuti kunjungan perdana ke Indonesia pada Maret 2022. Pada kesempatan itu, perdana menteri PNG ikut serta dalam sesi penanaman pohon. Sebagai respons, Presiden Jokowi melakukan kunjungan balik ke negara tetangga Indonesia di timur pada bulan Juli 2023. Menteri Marsudi memuji PNG atas menjaga hubungan bilateral yang kuat. Indonesia mengirim bantuan kepada korban longsor di Papua Nugini.