Presiden akan menghadiri acara May Day di Monas

Jakarta (ANTARA) – Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan akan menghadiri acara peringatan Hari Buruh Internasional, atau May Day, di area Monumen Nasional (Monas) di Jakarta besok (1 Mei), Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menyatakan.

“Benar bahwa para penyelenggara acara telah mengundang presiden, yang telah menyatakan niatnya untuk hadir dalam perayaan May Day,” katanya dalam sebuah pernyataan pada hari Rabu.

Hadi, yang juga menjabat sebagai juru bicara Presiden Prabowo, menekankan bahwa kehadiran presiden menyoroti penghargaan pemerintah terhadap kontribusi buruh Indonesia dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

“Presiden dan pemerintah menganggap para pekerja sebagai bagian kunci dan integral dari ekonomi nasional kita. Oleh karena itu, Presiden Prabowo melihatnya sebagai hal penting bagi pemerintah, pengusaha, dan pekerja untuk menyelaraskan upaya mereka,” katanya.

Menteri tersebut menegaskan bahwa presiden melihat sinergi di antara ketiga pemangku kepentingan ini sebagai krusial untuk membangun dasar ekonomi Indonesia secara berkelanjutan.

Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), penyelenggara acara mendatang, berencana untuk memfokuskan pada enam isu utama buruh, termasuk penghapusan outsourcing, pembentukan Tim Penghapusan Pemutusan Hubungan Kerja, dan perwujudan upah yang adil.

Tiga isu lainnya berkaitan dengan tuntutan legislatif, termasuk pengesahan Rancangan Undang-Undang Perlindungan Pekerja Rumah Tangga, Rancangan Undang-Undang Penyitaan Aset, dan UU Ketenagakerjaan baru.

Presiden KSPI Said Iqbal menyatakan pada 24 April bahwa sekitar 200 ribu pekerja dari Jakarta, Bogor, Tangerang, Depok, Bekasi, Karawang, Purwakarta, Serang, dan Cilegon diharapkan akan berpartisipasi dalam acara tersebut.

Selain itu, pekerja di setidaknya 30 provinsi di seluruh Indonesia akan menyelenggarakan peringatan May Day serupa di wilayah masing-masing, dengan pidato dan demonstrasi yang difokuskan pada masalah ketenagakerjaan.

MEMBACA  Prabowo Bahas Investasi dan Pendidikan dengan Dubes Pakistan

“Jumlah pekerja yang berpartisipasi dalam perayaan May Day melebihi 1,2 juta di seluruh Indonesia, menurut laporan dari daerah,” ujar Iqbal.

Berita terkait: Presiden akan mengatasi enam isu di acara Hari Buruh

Berita terkait: Meningkatkan perlindungan bagi pekerja melalui Tim Pemutusan Hubungan Kerja

Berita terkait: Produktivitas pekerja berhubungan dengan kesejahteraan mereka: Apindo

Translator: Andi F, Tegar Nurfitra
Editor: Azis Kurmala
Hak cipta © ANTARA 2025