Berita: Prancis Siap Akui Kedaulatan Palestina di PBB
Sabtu, 20 September 2025 – 17:40 WIB
Jakarta, VIVA – Prancis siap untuk secara resmi mendeklarasikan pengakuan terhadap kedaulatan Negara Palestina di hadapan Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada tanggal 22 September.
Presiden Emmanuel Macron menyatakan kesiapannya dan menegaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari rencana perdamaian yang lebih luas untuk kawasan Timur Tengah.
"Saya telah berbicara dengan Presiden Otoritas Palestina Mahmoud Abbas… Saya menegaskan kembali kepada Presiden Abbas tentang niat saya untuk mengakui Negara Palestina pada Senin depan di New York," kata Macron di media sosial X, seperti dikutip pada Sabtu, 20 September 2025.
Merespons pernyataan Macron, Abbas juga disebutkan menegaskan komitmennya untuk mengimplementasikan reformasi yang diperlukan guna memperbarui kepemimpinan negara Palestina.
Sesi ke-80 Majelis Umum PBB telah dibuka di New York sejak 9 September lalu. Sesi ini akan mencakup pertemuan tingkat tinggi selama seminggu, termasuk sesi Debat Umum pada 23–27 September, serta pada 29 September.
Sementara itu, dilaporkan oleh harian Politico pada Jumat, rezim zionis Israel sedang mempersiapkan langkah balasan terhadap keputusan Prancis mengakui Negara Palestina.
Langkah balasan yang sedang dipertimbangkan antara lain percepatan pencaplokan wilayah Tepi Barat Palestina dan penutupan Konsulat Prancis di Yerusalem.
Seorang diplomat Prancis kepada media tersebut menyatakan bahwa Paris juga sedang mengkaji berbagai skenario untuk merespons langkah Israel. Negara Palestina saat ini sudah diakui oleh 147 negara, termasuk Rusia.
Pada 2024, Amerika Serikat memveto status keanggotaan penuh bagi Palestina di PBB. Tetapi di tahun yang sama, 10 negara lain menyatakan pengakuan terhadap Palestina, antara lain Irlandia, Norwegia, Spanyol, dan Armenia. (Ant)
Baca Juga:
- Malta Akan Ikut Akui Negara Palestina
- Portugal Akan Akui Negara Palestina 21 September