Senin, 29 Desember 2025 – 13:35 WIB
Jakarta, VIVA – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung meminta agar penjualan tiket Planetarium tidak semuanya dilakukan secara online. Hal ini supaya seluruh masyarakat bisa menikmati tempat wisata tersebut.
"Saya sudah memutuskan, 50 persen tiket dijual online, 50 persen lagi dijual langsung di lokasi," kata Pramono di Jakarta Pusat, Senin.
Keluhan muncul saat Pramono berkunjung ke Planetarium pada Minggu, 28 Desember. Masyarakat mengeluh tiket sudah habis terjual hingga 31 Desember 2026.
Akibatnya, pengunjung yang datang langsung tanpa pesan online tidak bisa masuk. Padahal, tidak hanya warga Jakarta yang datang, banyak juga dari daerah seperti Depok dan Tangerang.
"Kasihan yang sudah datang dari jauh. Mereka minta tiket tidak semua online. Jadi sudah saya putuskan bagi dua, setengah online setengah langsung," ujarnya.
Sebelumnya, Pramono pernah mengumumkan tiket gratis untuk pelajar selama tiga bulan, baik dari Jakarta maupun luar Jakarta. Namun, kebijakan ini hanya untuk pelajar. Orang tua atau pendamping tetap bayar tiket.
Harga tiket masuk Planetarium saat ini adalah Rp10.000 per orang.
Baca Juga:
- Warga Negara China Berpotensi Jadi Tersangka Kasus Tambang Emas Ilegal di Sekotong
- Sindir PBB, Trump: AS Kini Jadi Penentu Perdamaian Dunia
- Kereta Anjlok di Meksiko, 13 Orang Tewas dan 98 Terluka
Artikel Terkait: Pramono Bantah Ada Calo Tiket Planetarium
Apabila terbukti ada calo tiket, Pramono akan minta Direktur Utama PT Jakpro bertanggung jawab.
VIVA.co.id | 29 Desember 2025