Prabowo Tiba di Jakarta Usai Tur Diplomatik ke 5 Negara

Jakarta (ANTARA) – Presiden Indonesia Prabowo Subianto telah kembali ke tanah air melalui Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma di Jakarta usai menyelesaikan kunjungan resmi ke Arab Saudi, Brasil, Belgia, Prancis, dan Belarus sejak 1 Juli 2025.

“Alhamdulillah, saya sudah kembali ke tanah air setelah cukup lama berada di luar negeri—sekitar 15 hari kalo gak salah. Syukurlah, perjalanan diplomatik yang panjang ini membuahkan hasil yang baik,” ujarnya kepada pers di pangkalan udara pada Rabu.

Menurut pantauan ANTARA, Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 yang membawa Presiden Prabowo dan rombongan mendarat di pangkalan udara pada pukul 14.55 waktu setempat.

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menyambut kepala negara bersama Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad.

Dengan mengenakan jaket safari warna khaki dan peci hitam, presiden langsung menyapa dan bersalaman dengan para pejabat begitu turun dari pesawat. Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya mendampinginya selama penerbangan ke Jakarta.

Presiden Prabowo memulai tur diplomatiknya dengan kunjungan ke Arab Saudi, di mana ia bertemu dengan Putra Mahkota dan Perdana Menteri Mohammed bin Salman (MBS).

Dalam pertemuan mereka di Jeddah pada 2 Juli, pemerintah Indonesia dan Arab Saudi sepakat mendukung proyek investasi senilai US$27 miliar yang mencakup energi bersih, petrokimia, dan layanan bahan bakar penerbangan, antara lain.

Prabowo dan MBS juga menandatangani Nota Kesepakatan untuk Dewan Koordinasi Tinggi Indonesia–Arab Saudi.

Setelah menyelesaikan kunjungan di Arab Saudi, presiden terbang ke Brasil untuk menghadiri KTT BRICS ke-17 di Rio de Janeiro—menandai partisipasi pertama Indonesia sejak bergabung dengan BRICS awal tahun ini.

MEMBACA  Warga negara Israel-Amerika yang disandera oleh Hamas dibebaskan di Gaza

KTT tersebut menghasilkan Deklarasi Rio de Janeiro yang menekankan komitmen pemimpin BRICS untuk memperkuat kerja sama global dalam isu-isu seperti reformasi tata kelola dunia, perdamaian, perubahan iklim, dan kemitraan ekonomi.

Prabowo juga mengadakan pertemuan bilateral dengan Presiden Brasil Luiz Inácio Lula da Silva di Brasília, di mana mereka menyepakati kerja sama pengembangan teknologi rudal dan sistem kapal selam.

Dari Brasil, ia terbang ke Brussels, Belgia—kunjungan pertamanya ke Eropa sebagai presiden. Di sana ia bertemu dengan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen dan Raja Philippe pada 13 Juli.

Dalam konferensi pers bersama von der Leyen, Prabowo mengumumkan penyelesaian negosiasi selama 10 tahun tentang Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Uni Eropa.

Ia juga diterima untuk pertemuan empat mata dengan Raja Philippe di ruang pribadi sang raja, membahas penguatan hubungan bilateral.

Prabowo melanjutkan tur Eropa-nya dengan mengunjungi Paris, Prancis, di mana ia dan Presiden Emmanuel Macron menyaksikan parade militer yang dipimpin pasukan Indonesia dalam perayaan Hari Bastille pada 14 Juli.

Malam harinya, kedua presiden mengadakan makan malam pribadi di Istana Élysée.

Dalam perjalanan pulang ke Jakarta, Presiden Prabowo juga mengunjungi Presiden Belarus Alexander Lukashenko di kediamannya di Minsk untuk pertemuan selama tiga jam.

Berita terkait: Prabowo akan wakili Indonesia di Sidang PBB September

Berita terkait: Presiden Prabowo dan Trump sepakat tingkatkan hubungan dagang

Penerjemah: Mentari D, Tegar Nurfitra
Editor: M Razi Rahman
Hak Cipta © ANTARA 2025