Prabowo: Pemerintah Terus Pantau Kemungkinan Status Bencana Nasional di Aceh, Sumut, dan Sumbar

loading…

Kondisi pasca banjir di Sumatera Barat. Foto/Dok BNPB

JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto bicara tentang kemungkinan penetapan status bencana nasional untuk musibah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar). Bencana ini telah menyebabkan 174 orang meninggal.

“Kita terus pantau, bantuan sudah kita kirim terus. Nanti kita lihat lagi keadaannya ya,” kata Prabowo ketika ditanya tentang perkembangan penanganan bencana di ketiga daerah itu. Hal ini disampaikannya usai menghadiri Pertemuan Tahunan Bank Indonesia 2025 di Jakarta, Jumat (28/11/2025).

Saat ditanya lebih detail tentang bentuk bantuan dari pemerintah, Prabowo menegaskan bahwa pengiriman bantuan sudah dilakukan sejak awal. “Iya, sudah kita kirim secara terus-menerus,” ujarnya.

Tentang kemungkinan penetapan status bencana nasional, Prabowo menekankan bahwa pemerintah masih terus memantau situasi dengan seksama. “Kita monitor terus,” tegas dia.

Sebelumnya, Prabowo telah menyampaikan rasa duka atas bencana hidrometeorologi basah, yaitu banjir bandang dan tanah longsor, yang melanda tiga provinsi di Sumatera itu. “Saat ini kita ikut merasakan duka saudara-saudara kita yang terkena musibah akibat bencana alam di beberapa wilayah di Nusantara, yang terbaru di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat,” kata Prabowo saat menghadiri Puncak Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2025 di Indonesia Arena, Kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta.

MEMBACA  India dan AS Akan Menggelar Pembicaraan Perdagangan di New Delhi pada Hari Selasa, Kata Negosiator