Jakarta (ANTARA) – Presiden Indonesia Prabowo Subianto dan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim rencananya akan bertemu lagi di Indonesia bulan Juli ini untuk melanjutkan pembahasan isu-isu bilateral penting.
Pertemuan mereka di Istana Merdeka, Jakarta pada Jumat lalu menjadi pendahulu untuk diskusi yang lebih detail dan teknis.
Dalam konferensi pers bersama, Presiden Prabowo berharap pertemuan Juli nanti bisa jadi langkah maju dalam menyelesaikan masalah lama antara kedua negara.
“Kita akan adakan pertemuan tahunan di Juli, yang kami harap bisa jadi momentum untuk penyelesaian teknis beberapa masalah,” ujarnya.
PM Anwar menyebut kunjungannya “sebenarnya tidak resmi”, tujuannya untuk membahas hal-hal terkini dan bilateral.
Sebelumnya, Prabowo menyambut Anwar di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma. Mereka lalu pergi bersama ke Istana Merdeka untuk pertemuan tertutup hampir satu jam.
Mereka bahas berbagai topik termasuk perbatasan laut dan darat, perdagangan, investasi, dan pendidikan. Juga sepakat bentuk otoritas pengembangan bersama di wilayah perbatasan, khususnya blok laut Ambalat.
Isu regional juga dibahas, termasuk tindak lanjut KTT ASEAN di Kuala Lumpur, KTT ASEAN-GCC, dan KTT ASEAN-China.
Keamanan jadi fokus lain, dengan diskusi tentang konflik Myanmar dan sengketa perbatasan Thailand-Kamboja.
Prabowo dan Anwar juga bertukar pandangan soal isu global, terutama perang Israel-Iran dan krisis kemanusiaan di Gaza.
Berita terkait: Malaysia dan Indonesia sepakat soal Palestina: Anwar
Berita terkait: Indonesia dan Malaysia akan kerja sama di blok laut Ambalat meski ada sengketa
Penerjemah: Genta Tenri, Raka Adji
Editor: Anton Santoso
Hak Cipta © ANTARA 2025