Kamis, 16 Oktober 2025 – 11:13 WIB
Jakarta, VIVA – Presiden Prabowo telah meminta kepada Danantara supaya BUMN dikelola dengan standar internasional. Bahkan, pemerintah juga sudah merubah regulasi dan membuka kesempatan untuk para ekspatriat atau warga negara asing supaya bisa memimpin perusahaan BUMN.
Baca Juga :
Ubah Regulasi, Prabowo Izinkan WNA Pimpin BUMN
Menanggapi hal itu, Chief Investment Officer (CIO) Danantara, Pandu Patria Sjahrir mengatakan, permintaan Presiden Prabowo tersebut adalah usaha agar BUMN bisa menjalankan standar bisnis internasional.
Pandu memastikan, permintaan itu juga sudah tercantum dalam revisi Undang-Undang tentang BUMN yang terbaru.
Baca Juga :
“Jadi sudah ada revisi undang-undang BUMN yang baru. Keinginan beliau (presiden) memang kita ingin ada pemimpin di BUMN-BUMN itu yang benar-benar berskala internasional,” kata Pandu, dikutip Kamis, 16 Oktober 2025.
Ketua Umum Aftech, Pandu Sjahrir saat ditemui di acara Peringatan Bulan Fintech Nasional (BFN) 2024 di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Senin, 11 November 2024
Photo : VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya
Baca Juga :
Momen Steve Forbes Beri Ucapan Ulang Tahun ke Prabowo
Langkah ini diakuinya merupakan salah satu bagaian dari strategi pemerintah, agar BUMN bisa menjadi pemain global di berbagai sektor strategis.
“Keinginannya adalah untuk membawa BUMN-BUMN kita juga menjadi juara global. Jadi itu memang memerlukan modal manusia yang bagus,” ujar Pandu.
Namun, Pandu menegaskan bahwa prioritas utama tetap diberikan kepada talenta-talenta dalam negeri. Baru kemudian pihaknya akan mempertimbangkan diaspora, sebelum mencari talenta dari luar negeri.
Dia juga memastikan Danantara akan tetap terlibat dalam memilih calon pemimpin BUMN.
“Ya, kita akan kasih masukannya. Tapi kita tetap cari fokus putra-putri Indonesia yang terbaik, diaspora, baru nantinya (dari luar negeri),” ujarnya.
Danantara Pastikan WNA Boleh Pimpin BUMN: Prabowo Ingin Pemimpin Skala Internasional
Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa pemerintah telah mengubah regulasi untuk memperbolehkan ekspatriat atau WNA memimpin BUMN.
VIVA.co.id
16 Oktober 2025