Prabowo akan memberikan pidato perkenalan setelah dilantik: MPR

Presiden terpilih Prabowo Subianto akan memberikan pidato kenegaraan setelah dilantik sebagai Presiden Indonesia untuk periode 2024–2029 pada hari Minggu (20 Oktober 2024).

Hal ini dikonfirmasi oleh sekretaris jenderal pelaksana Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Siti Fauziah, di Jakarta pada hari Jumat.

Menurutnya, persiapan untuk pelantikan Prabowo dan Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka, yang akan berlangsung di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Jakarta, sudah 80 persen selesai.

Pada hari Jumat, MPR melakukan latihan untuk melakukan penyesuaian, termasuk dalam persiapan menyambut tamu negara.

“Besok, 19 Oktober, pukul 10 pagi, kami akan melakukan latihan terakhir,” informasi Fauziah.

Acara hari Minggu akan dimulai pukul 10 pagi dengan para hadirin menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya.

Acara akan dibuka oleh Ketua MPR Ahmad Muzani. Selanjutnya, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Mochammad Afifuddin, akan membacakan Keputusan KPU mengenai hasil pemilihan.

Acara akan dilanjutkan dengan pengucapan sumpah jabatan oleh Presiden dan Wakil Presiden baru.

Ketua MPR akan membacakan berita acara. Ini akan diikuti dengan pidato kenegaraan Presiden baru.

“Setelah itu, akan dilanjutkan dengan pembacaan doa. Setelah pembacaan doa, prosesi akan selesai, artinya akan ditutup dengan Indonesia Raya,” katanya.

Setelah rapat paripurna MPR selesai, dia menginformasikan bahwa Presiden akan mengucapkan terima kasih kepada kepala negara yang diundang, para pendahulunya, dan pejabat lainnya.

“Persiapan telah dilakukan sejak lama. Yang tersisa adalah pelaksanaannya,” kata Fauziah.

Prabowo dan Gibran memenangkan Pemilihan Presiden 2024 dengan 96.214.691 suara, atau 58,59 persen dari total suara sah yang masuk.

MEMBACA  Leuwipanjang akan menjadi model terminal, kata menteri.