Jakarta (ANTARA) – Presiden Indonesia Prabowo Subianto memulai kunjungan kenegaraan pertamanya ke Eropa di Brussel, dimana ia dijadwalkan bertemu dengan pemimpin Uni Eropa (EU) dan Raja Philippe dari Belgia.
Menurut pernyataan resmi yang dikeluarkan Minggu, Prabowo tiba di Bandara Internasional Brussel Sabtu malam waktu setempat. Ia disambut oleh François Delhaye, Dirjen Kemenlu Belgia untuk Asia dan Oseania, serta Duta Besar RI untuk Belgia, Andri Hadi.
Anggota diaspora Indonesia berkumpul di hotelnya di Brussel untuk menyambut presiden.
Selama di Brussel, Presiden Prabowo rencananya bertemu dengan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen dan Presiden Dewan Eropa António Costa untuk membahas penguatan kerjasama strategis antara Indonesia dan EU.
Ia juga dijadwalkan bertemu Raja Philippe di Istana Kerajaan Laeken. Pertemuan ini dipandang sebagai kesempatan untuk memperluas dan memperdalam hubungan bilateral Indonesia-Belgia, dengan diskusi yang mencakup bidang kerjasama baru.
Beberapa menteri kabinet Indonesia tiba di Brussel sebelum Prabowo, termasuk Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani, serta Menteri Perdagangan Budi Santoso.
Setelah kunjungan ke Belgia, Prabowo akan berangkat ke Prancis untuk menghadiri peringatan Hari Bastille pada 14 Juli atas undangan Presiden Prancis Emmanuel Macron.
Berita terkait: Prabowo heads to Brussels, Paris for talks and Bastille Day Parade
Berita terkait: Indonesian troop to lead 2025 Bastille Day military parade in Paris
Penerjemah: Mentari Dwi G, Nabil Ihsan
Editor: Anton Santoso
Hak Cipta © ANTARA 2025