Pasangan calon bupati Temanggung nomor urut 1 Agus Setyawan-Nadia Muna, mengalami nasib kurang beruntung dalam kontestasi Pilkada 2024. Selain menjadi sasaran kampanye hitam, pasangan yang dikenal berasal dari latar belakang petani dan santri ini juga menghadapi perusakan atribut kampanye. Beberapa baliho Agus-Nadia ditemukan rusak parah, diduga dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Di berbagai lokasi, spanduk berisi pesan provokatif bermunculan, menyerang Agus Setyawan yang akrab disapa Agus Gondrong. Dalam spanduk tersebut, Agus disebut sebagai petugas partai, dengan imbauan agar masyarakat tidak memilihnya. Kondisi balihonya pun sangat memprihatinkan, di berbagai titik di Temanggung, baliho Agus-Nadia tampak robek, roboh, bahkan dicabut dan dibuang.
Ironisnya, baliho pasangan calon lain seperti petahana bupati Hadik-Bimo dan pasangan petahana wakil bupati Bowo-Fuad tetap utuh meski berada di lokasi yang berdekatan dengan baliho Agus Gondrong yang dirusak. Salah satu anggota Tim Pemenangan Agus-Nadia, Muhsibun menyayangkan aksi tidak bertanggung jawab ini. “Harapan kami agar Pilkada Temanggung berjalan damai dicederai oleh tindakan-tindakan seperti ini,” ujarnya pada Jumat (8/11). Muhsibun menduga kampanye hitam dan perusakan baliho ini mungkin terjadi karena pihak lawan khawatir akan popularitas Agus-Nadia yang terus meningkat.