Polisi Harus Hadir untuk Masyarakat, Tinggalkan Sikap Sok Kuasa

Jakarta, VIVA – Ketua Tim Transformasi Reformasi Polri, Komjen Pol Chryshnanda Dwilaksana, memberikan pesan yang sangat tegas untuk semua anggotanya. Dia menekankan bahwa polisi seharusnya bukan untuk ditakuti, tapi untuk dicintai sama masyarakat.

Baca Juga :


Buzzer Disebut Buat Program Pro-Rakyat Terhambat

“Jadi polisi harus ada manfaatnya. Kalau tidak ada manfaatnya, ya tidak ada gunanya. Dan inget, jadi polisi itu ada batasnya, tapi jadi rakyat itu gak ada batasnya,” ujar Chryshnanda, dikutip Rabu, 1 Oktober 2025.

Menurut dia, setiap personel harus berhenti bersikap arogan, berhenti bohong, dan jangan pernah menyakiti masyarakat. Sebaliknya, anggota Bhayangkara diminta untuk hadir dengan ketulusan, empati, dan integritas.

Baca Juga :


Polri Terbitkan Aturan Baru Soal Tindakan Personel Saat Dapat Ancaman dan Penyerangan

“Jadilah polisi untuk rakyat. Makanya saya bilang stop sombong, stop bohong, dan stop nyakiti. Itu konteksnya,” kata dia.

Chryshnanda berpendapat, kepercayaan masyarakat cuma bisa didapetin lewat sikap rendah hati, kejujuran, dan kepedulian. Bukan karena pangkat atau kekuasaan, tapi dari perilaku yang benar-benar mencermin Tribrata dan Catur Prasetya.

Baca Juga :


Kembalikan 39 Buku Tersangka Kerusuhan yang Isinya Pernah Disebut Berpaham Anarkisme, Polri Ungkap Alasannya…

Dia juga ingetin supaya pendidikan di lingkungan Polri tanamkan moral, etika, dan spiritualitas dalam setiap pembinaan. Tujuannya jelas, yaitu untuk bikin polisi yang punya integritas, humanis, dan dekat sama warga.

“Polri harus terus berbenah. Kita hadir bukan untuk ditakuti, tapi untuk dicintai rakyat. Itu cuma bisa terwujud kalau kita kerja dengan hati nurani,” ujarnya.

Sebagai informasi, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo ambil langkah besar. Dia secara resmi bentuk Tim Transformasi Reformasi Polri yang punya 52 anggota perwira, sesuai Surat Perintah Kapolri Nomor Sprin/2749/IX/2025 tanggal 17 September 2025.

MEMBACA  Kabar Terbaru Jule, Selebgram yang Berselingkuh dari Suami, Kini Tinggal Bersama Sahabat

Tim ini dipimpin langsung sama Kalemdiklat Polri, Komjen Pol Chryshnanda Dwilaksana. Untuk posisi wakil ketua dipercayakan ke Koorsahli Kapolri, Irjen Pol Herry Rudolf Nahak dan Karobindiklat Lemdiklat Polri, Brigjen Pol Susilo Teguh Raharjo.

“Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sudah perintahkan staf dan jajaran sebagai bentuk responsibilitas dan akuntabilitas,” kata Kabiro Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, Senin, 22 September 2025.

Halaman Selanjutnya

Sebagai informasi, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo ambil langkah besar. Dia secara resmi bentuk Tim Transformasi Reformasi Polri yang punya 52 anggota perwira, sesuai Surat Perintah Kapolri Nomor Sprin/2749/IX/2025 tanggal 17 September 2025.