Jakarta (ANTARA) – Perdana Menteri Australia Anthony Albanese akan melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia pekan ini, menurut juru bicara Kementerian Luar Negeri Indonesia Rolliansyah Soemirat.
Kunjungan tersebut dijadwalkan pada tanggal 14-15 Mei dan akan bersamaan dengan pertemuan tahunan pemimpin kedua negara.
“Kunjungan ini merupakan kunjungan pertama Perdana Menteri Albanese sejak dia terpilih kembali dan mencerminkan hubungan strategis antara kedua negara,” tulis Soemirat dalam pernyataan tertulis yang dikeluarkan pada hari Senin.
Dia menyatakan bahwa Albanese dan Presiden Indonesia Prabowo Subianto akan membahas hubungan bilateral, dengan fokus khusus pada isu-isu ekonomi seperti keamanan pangan dan energi, serta perdagangan.
Soemirat menambahkan bahwa kedua pemimpin akan membahas prioritas utama bagi kedua pemerintah, bersama dengan masalah regional dan global.
Dia menekankan bahwa kunjungan Albanese menunjukkan kekuatan hubungan bilateral, yang telah mencapai tingkat kemitraan strategis komprehensif.
Seperti dilaporkan oleh ABC News minggu lalu, Albanese mengkonfirmasi rencananya untuk mengunjungi Indonesia dan bertemu dengan Prabowo pada tanggal 14 Mei, setelah pelantikan pemerintah barunya.
“Kami tidak memiliki hubungan yang lebih penting daripada dengan Indonesia. Kami memiliki hubungan ekonomi yang penting dengan mereka. Mereka akan tumbuh menjadi ekonomi terbesar keempat di dunia,” kata Albanese.
Selain kerja sama ekonomi, dia menyoroti “hubungan pertahanan dan keamanan yang penting” antara kedua negara.
Albanese menggambarkan Prabowo sebagai “teman baik saya secara pribadi, serta negara kita yang dekat.”
Berita terkait: Prabowo mengucapkan selamat kepada Albanese yang terpilih kembali
Berita terkait: Prabowo, Albanese memperkuat kerjasama Indonesia-Australia
Reporter: Nabil Ihsan
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2025