Plt Kepala BKN Haryomo Dwi Putranto mengapresiasi pelaksanaan seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kemenkumham di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Saat ini, seleksi telah memasuki hari kedelapan. Hal itu disampaikan Haryomo saat melakukan kunjungan ke lokasi ujian di Hotel Merapi Merbabu untuk memberikan motivasi dan arahan kepada para peserta. Kehadiran Haryomo, menjadi angin segar bagi ribuan peserta SKD yang telah menanti kesempatan ini. Dalam kunjungannya, Haryomo tak hanya meninjau tetapi juga memberikan arahan khusus, mengingatkan pentingnya persiapan diri dan percaya diri dalam menghadapi tes. “Jangan ragu, persiapkan diri dengan baik. Proses ini sudah transparan, dan hasilnya dapat dipantau secara real time di YouTube,” ujar Haryomo, Sabtu (26/10/2024).
Haryomo juga menegaskan agar peserta waspada terhadap pihak-pihak yang menjanjikan bantuan kelulusan dengan iming-iming tertentu. “Sekarang sudah tidak zamannya seperti itu. Setiap peserta memiliki kesempatan yang sama, dan semuanya berjalan dengan adil,” tambahnya sambil menekankan pentingnya seleksi yang bersih dan berintegritas.
Haryomo turut mengapresiasi panitia pelaksana Kanwil Kemenkumham DIY yang berhasil memastikan proses seleksi berjalan lancar hingga hari kedelapan. Menurutnya, panitia bekerja secara responsif dan memiliki kolaborasi yang kuat, memberikan pelayanan maksimal untuk kelancaran ujian. “Panitia bekerja sangat responsif dan memiliki teamwork yang solid. Saya berterima kasih atas kerja keras yang telah dilakukan demi kelancaran seleksi,” ungkap Haryomo.
Kepala Kanwil Kemenkumham DIY, Agung Rektono Seto, menekankan komitmen pihaknya dalam menjalankan tes dengan menjunjung transparansi, integritas, dan profesionalisme. “Kami ingin memastikan seleksi berjalan tertib dan sesuai standar. Prinsip keadilan dan kesetaraan akan kami jalankan sehingga semua peserta terlayani dengan baik,” kata Agung.
Pelaksanaan SKD Kemenkumham DIY tahun ini menjadi momen yang sangat dinantikan oleh ribuan peserta yang telah mempersiapkan diri dengan matang. Dalam pelaksanaan tahun ini, selama 12 hari, panitia seleksi akan mengadakan 45 sesi ujian, dengan rata-rata 1.020 peserta setiap harinya. Para peserta akan menghadapi tiga materi utama, yaitu Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensi Umum (TIU), dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP).
Baik Haryomo maupun Agung berharap proses seleksi ini dapat menghasilkan ASN yang profesional, berintegritas, dan mampu mendukung kemajuan pemerintahan di Indonesia. Pelaksanaan yang adil dan bersih ini menjadi langkah awal yang baik untuk menciptakan tenaga kerja yang berdedikasi tinggi sesuai dengan kebutuhan negara.
(cip)