Minggu, 28 Desember 2025 – 15:33 WIB
Jakarta, VIVA – Pertamina Patra Niaga menyelenggarakan Enduro Entrepreneurship Program saat libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Program ini adalah inisiatif sosial yang menyasar para driver ojek online dan keluarganya, kelompok yang selama ini jadi tulang punggung mobilitas harian masyarakat.
Baca Juga:
Mobil LCGC vs EV Diajak Jakarta–Surabaya, Mana yang Lebih Cepat dan Hemat?
Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra, menekankan bahwa kegiatan ini adalah bukti nyata komitmen sosial perusahaan sebagai BUMN energi nasional.
“Pertamina Patra Niaga ingin hadir lebih dekat dengan masyarakat, khususnya para driver ojek online beserta keluarga. Mereka punya peran penting dalam mendukung mobilitas dan kegiatan ekonomi sehari-hari. Kami paham bahwa para driver ojek online adalah bagian dari penggerak ekonomi yang bekerja keras dan penuh dedikasi,” kata Mars Ega dalam keterangannya, Minggu (28/12/2025).
Baca Juga:
Serambi My Pertamina di Bandara pada Momen Nataru, Pertamina Tegaskan Tak Hanya Jadi Penyedia Energi
Lebih lanjut, Mars Ega menjelaskan bahwa kegiatan berbagi ini bukan program yang berdiri sendiri. Secara nasional, Enduro Entrepreneurship Program dijalankan di 16 titik di berbagai provinsi, melibatkan 70 bengkel mitra dari Sales Region 1 sampai 7, serta unit produksi Pertamina Lubricants di Cilacap, Gresik, dan Jakarta. Sepanjang 2025, program ini telah menjangkau sekitar 6.000 pelanggan, mendistribusikan ratusan botol oli, serta memberikan manfaat pendidikan bagi ratusan anak dari keluarga driver ojek online.
Namun, bagi Pertamina Patra Niaga, kepedulian sosial berjalan seiring dengan kesiapan operasional. Menjelang Nataru, perusahaan menyiapkan empat pilar layanan utama: memastikan ketersediaan energi di SPBU dan pangkalan LPG, kesiapan terminal dan sarana distribusi, layanan untuk avtur pesawat dan kapal laut, serta layanan khusus di wilayah-wilayah yang perlu perhatian lebih.
Baca Juga:
Dipakai Sehari-hari di Jakarta, Segini Biaya Bulanan Suzuki Ertiga Hybrid
“Masa siaga Natal dan Tahun Baru (Nataru) tantangannya selalu beda tiap tahun. Tahun ini, kami lihat tren kebutuhan BBM meningkat, bersamaan dengan cuaca ekstrem yang terjadi di banyak wilayah. Makanya, mitigasi risiko jadi fokus utama, khususnya untuk wilayah-wilayah terpencil,” jelas Mars Ega.
Kesiapan ini didukung oleh pembentukan Satgas Nataru yang melibatkan sumber daya manusia dari berbagai fungsi di Pertamina Group. Tidak hanya unit distribusi dan penjualan, tapi juga semua elemen pendukung yang bekerja sama untuk memastikan layanan energi tetap lancar.
Halaman Selanjutnya
“Satgas ini lintas departemen. Semua sumber daya yang kami punya bahu-membahu untuk sukseskan pelayanan kepada masyarakat dan negara,” ujar Mars Ega.