Persahabatan RI-UAE melambangkan kemanusiaan, perdamaian: Wakil Presiden

Jakarta (ANTARA) – Persahabatan hampir lima dekade antara Indonesia dan Uni Emirat Arab (UEA) merupakan contoh kemanusiaan dan perdamaian bagi dunia, kata Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

“Selama hampir lima dekade, hubungan antara Indonesia dan UEA telah terjalin, tidak hanya dekat secara politik, tetapi juga hangat seperti saudara. Persaudaraan ini terasa hangat, dalam, dan tulus,” tambahnya saat menyampaikan pidato di resepsi Hari Nasional UEA ke-53.

Acara tersebut digelar di Jakarta pada Selasa malam.

Menurutnya, hubungan dekat antara Indonesia dan UEA tercermin dalam pembangunan Masjid Agung Sheikh Zayed dan Rumah Sakit Kardiologi Emirates di Solo, serta bantuan kemanusiaan lainnya.

Wakil Presiden juga menyoroti nilai-nilai kemanusiaan dan perdamaian yang menjadi dasar hubungan antara kedua negara, mengutip kata-kata inspiratif Sheikh Zayed bin Sultan Al Nahyan tentang pentingnya mendedikasikan kekayaan untuk melayani kemanusiaan.

“Saya selalu terkesan dengan kata-kata Yang Mulia Sheikh Zayed bin Sultan Al Nahyan bahwa kekayaan tidak terletak pada uang atau minyak, tetapi terletak pada rakyatnya. Tidak ada gunanya jika tidak didedikasikan untuk melayani kemanusiaan,” ujarnya.

Gibran menambahkan bahwa pesan ini sangat relevan di tengah dunia yang semakin terpecah oleh persaingan dan perbedaan. Nilai-nilai kemanusiaan yang mendalam ini memberikan pondasi yang kuat bagi persahabatan Indonesia-UEA.

Ia juga menegaskan komitmen Indonesia untuk terus memperkuat hubungan bilateral dengan UEA dan menjadikan ikatan persahabatan mereka sebagai contoh kemanusiaan dan perdamaian bagi dunia.

Dalam pidatonya, Wakil Presiden juga mengucapkan selamat kepada UEA atas peringatan hari bersejarah tersebut, sambil menyampaikan salam hangat dari Presiden Prabowo Subianto, yang tidak dapat hadir dalam acara tersebut.

Resepsi Hari Nasional dihadiri oleh Duta Besar UEA untuk Indonesia, Abdulla Salem Al Dhaheri.

MEMBACA  Presiden Indonesia Jokowi disambut negara di Abu Dhabi

Acara dimulai dengan pidato dari duta besar dan Wakil Presiden. Ini kemudian diikuti dengan pemotongan kue simbolis untuk memperingati hari bersejarah tersebut.

Berita terkait: Prabowo berjanji akan bekerja keras untuk meningkatkan hubungan RI-UEA

Berita terkait: Prabowo mengesahkan undang-undang tentang kerja sama pertahanan RI dengan lima negara

Berita terkait: Harapkan pakta dengan UEA membantu RI menguasai pasar nikel: Jokowi

Penerjemah: Andi Firdaus, Yashinta Difa
Editor: Azis Kurmala
Hak cipta © ANTARA 2024

Tinggalkan komentar