Kamis, 08 Agustus 2024 – 12:00 WIB
Biaya penggunaan VAR di Indonesia. Foto: Antara
jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA – PSS Sleman mendapat giliran sosialisasi teknologi Virtual Assistant Referee (VAR) pada Rabu (7/8).
Sosialisasi tersebut dihadiri seluruh komponen tim PSS Sleman di mess pemain.
PT Liga Indonesia Baru (LIB) bersama Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) telah mempersiapkan VAR untuk kompetisi musim ini.
Pelatih Kepala PSS Wagner Lopes menganggap sosialisasi penggunaan VAR ini penting bagi peserta Liga 1.
“Sosialisasi ini memang sangat penting bagi para pemain memahami penggunaan teknologi VAR di pertandingan karena mereka bakal tahu langsung mengenai situasi pertandingan dengan penggunaan VAR,” katanya.
Menurut dia, kehadiran VAR di Liga 1 bakal membantu kinerja wasit nantinya.
“Saya pikir saat ada kesalahan di lapangan, VAR bisa membantu mengoreksi,” ujarnya.
Dalam materi sosialisasi dijelaskan ada empat insiden yang akan melibatkan VAR, yakni gol dan pelanggaran yang berujung pada gol, tendangan penalti, insiden kartu merah langsung dan kasus kesalahan identitas yang melibatkan pemain penerima kartu kuning atau merah. (mcr25/jpnn)
Pelatih kepala PSS Sleman Wagner Lopes berkomentar soal peran teknologi VAR di Liga 1. VAR telah disosialisasikan kepada seluruh pemain.
Redaktur : Januardi Husin
Reporter : M. Sukron Fitriansyah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News